BOLASPORT.COM - Pembalap Reale Avintia, Luca Marini, mengaku mengalami periode yang sulit saat melakoni dua balapan di Qatar.
Luca Marini gagal bersinar dalam debutnya di kelas utama MotoGP dengan mencapai garis finis ke-16 pada balapan seri pembuka.
Luca Marini masih belum bisa menembus 10 besar karena makin merosot dengan mengakhiri balapan di Qatar di urutan ke-18.
Pil pahit harus ditelan oleh Marini karena belum bisa mencetak poin dengan bertengger di urutan ke-17 klasemen sementara MotoGP.
Baca Juga: Gagal dalam Balapan Debut MotoGP, Adik Valentino Rossi Rindu Pizza
Adapun begitu, dia melihat sisi positif dari dua balapan yang sudah dilewati dengan mengumpulkan informasi.
Adik tiri Valentino Rossi itu mengatakan masalah pada ban adalah hal utama harus diperbaiki.
"Selama dua minggu balapan ini saya telah belajar banyak tentang motor," kata Marini kepada GPone, dikutip BolaSport.com dari Motosan.es.
"Saya merasa lebih nyaman dan sudah menyadari bagian mana yang harus saya perbaiki. Pada tubuh saya terutama lengan, saya harus lebih baik dalam mengubah arah."
Baca Juga: Luca Marini Hampir Lupa Balapan Bareng Valentino Rossi pada MotoGP Qatar 2021
"Sedangkan balapan, saya belajar tentang ban. Setelah 10 lap, ban banyak turun terutama di sisi kanan. Saya sudah berusaha menyelamatkannya, tapi sulit untuk dikendarai," sambung dia.
Marini melanjutkan ingin memperbaiki catatan tersebut pada balapan selanjutnya di MotoGP Portugal 2021.
"Kami memulai jauh di belakang. Dan sekarang kami mencapai level yang lebih baik," ujar dia.
"Akan menarik melihat lintasan yang berbeda ke depan, karena menjadi pertama kali bagi saya di MotoGP dengan trek lain selain Qatar."
"Sekarang periode yang lebih rumit dimulai, itulah saya ingin mendapatkan hasil yang lebih baik dari Qatar."
"Ducati telah bekerja dengan baik di sini, dan sayang sekali kami tidak bisa mendapatkan banyak hal semampu kami," ucap Marini.
MotoGP akan melanjutkan rangkaian balap seri ketiga yang berlangsung di Sirkuit Portimao mulai dari 16-18 April 2021.
Baca Juga: Jadi Rookie Paling Jeblok, Adik Rossi Bertekad Bangkit pada MotoGP Doha 2021