Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM - Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso kesampingkan head to head kala dirinya bertemu dengan Robert Rene Alberts.
Dari head to head tersebut diketahui bahwa kemenangan Aji Santoso tidak berimbang dengan kekalahannya.
Dari sekian banyak pertemuan, kekalahan tim Aji Santoso lebih dari kemenangan yang diraihnya.
Namun Aji Santoso merasa keberatan jika dibilang dirinya selalu kalah oleh Robert Rene Alberts.
Baca Juga: Pelatih Persib Waspadai Pemain-pemain Lokal Persebaya
Menurutnya pada saat dirinya masih menukangi Persela Lamongan, anak asuh Aji Santoso pernah mengalahkan tim asuhan pelatih asal Belanda itu.
Saat itu Robert Rene Alberts masih menukangi PSM Makassar.
Soal hasil, Aji Santoso mengatakan bahwa skor berakhir unttuk kemenangan timnya, 3-2.
"Saya pikir salah itu kalau ada informasi, saya juga pernah mengalahkan coach Robert di Makassar.
Baca Juga: Lawan Persebaya, Pelatih Persib Berharap Keberkahan 10 Jam
"Ketika saya pegang Persela Lamongan, saya mengalahkan 3-2 jadi saya ketika melatih tim di Lamongan saya mengalahkan beliau," katanya saat jumpa pers jelang laga yabg juga dihadiri Bolasport.com via Zoom, Sabtu (10/4/2021)
Namun tak dipungkiri bahwa dia juga pernah kalah saat dirinya masih melatih Arema FC.
Untuk itu, ia menilai sebetulnya berimbang pernah saling mengalahkan.
Tetapi saya juga pernah kalah ketika saya pegang di Arema kalau tidak salah. Tetapi kalau ada informasi seperti itu bagi saya tidak penting. Yang jelas saya juga pernah mengalahkan coach Robert di Makassar 3-2 waktu itu," jelasnya.
Baca Juga: Link Live Streaming Persija Jakarta Vs Barito Putera di Perempat Final Piala Menpora
Pelatih asal Malang itu menjelaskan pula bahwa dirinya tidak begitu memperdulikan head to head keduanya.
Bahkan tak sungkan ia menyatakan tidak percaya dengan catatan-catatan terdahulu yang menurutnya tidak dapat menjadi landasan dalam memprediksi sebuah laga.
Pasalnya menurutnya saat ini baik keadaan dan waktunya pun sudah berbeda.
"Tapi bagi saya, saya seorang pelatih yang tidak percaya sama dengan sejarah, tidak pernah percaya dengan statistik terutama pertemuan-pertemuan. Karena tentunya waktunya berbeda, situasinya berbeda,"ungkapnya.
Baca Juga: Isi Kalimat Semangat Sudirman di Ruang Ganti Persija Jakarta
Untuk itu ia tak mempermasalahkan apa yang pernah terjadi sebelumnya.
Yang jelas ia menghormati Robert Rene Alberts sebagai salah satu pelatih asing terbaik di Liga Indonesia.
"Jadi menurut saya tidak ada masalah.
Cuman saya juga harus respect bahwa Coach Robert merupakan salah satu pelatih asing yang berkualitas yang ada di Indonesia," tutupnya.
Baca Juga: Wah Raffi Ahmad Bertemu Dengan Petinggi Bali United, Ada Apa ?