BOLASPORT.COM - Manajer Khabib Nurmagomedov, Ali Abdelaziz, menyindir permintaan Conor McGregor kepada UFC agar menyiapkan sabuk spesial untuk dirinya.
Beberapa waktu lalu, Conor McGregor memang meminta UFC untuk menyiapkan sabuk khusus menjelang pertarungan ketiga alias trilogi melawan Dustin Poirier.
Menurut Conor McGregor, duel trilogi yang akan berlangsung pada UFC 264 itu layak mendapat hadiah istimewa berupa sabuk khusus.
Tanpa basa-basi, McGregor pun meminta hal tersebut melalui media sosial.
Baca Juga: Petarungan Sepak Bola Paling Gila Menurut Khabib Nurmagomedov
Lebih "nyeleneh"-nya lagi, petarung berkebangsaan Republik Irlandia itu berani meminta UFC untuk membuatkan dua sabuk khusus.
Pertama, bertuliskan "The McGregor". Lalu, yang kedua bertuliskan "The Richest Moth***" (RMF) alias "Jagoan Paling Kaya".
"Mari kita buat dua sabuk UFC. Champ selalu punya dua sabuk. Sabuk 'McGregor' sedang dalam pembuatan," tulis McGregor di Twiter, dikutip BolaSport.com dari Essentiallysports.com.
"Sekarang tinggal sabuk RMF. Sabuk 'Jagoan Paling Kaya'. Dengan ini kami juga bisa padukan sabuk dengan batu rubi dan zamrud," tulis dia lagi.
Baca Juga: Tak Terima Khabib Nurmagomedov Pensiun, Tony Ferguson Masih Ingin Melawannya
Permintaan Conor McGregor inipun lantas mengundang perhatian Ali Abdelaziz.
Abdelaziz menyebut tingkah McGregor sudah tidak menunjukkan jiwa seorang juara sesungguhnya lagi.
Menurut dia, McGregor hanya berorientasi terhadap materi belaka.
Abdelaziz bahkan menilai petarung berjuluk The Notorious itu tidak akan lagi bisa meraih gelar juara.
"Orang ini hanya bertarung untuk uang, dia tidak akan pernah mendapatkan gelar juara UFC lagi," tulis Abdelaziz di Twitter, dikutip BolaSport.com dari Essentiallysports.com.
Baca Juga: Justin Gaethje Tak Masuk Kriteria Pewaris Takhta Khabib Nurmagomedov?
Conor McGregor pernah benar-benar menjadi jagoan UFC paling berbahaya dan memiliki dua gelar juara.
Keberhasilan itu didapatkan pertama kali saat mengalahkan Jose Aldo untuk merebut sabuk juara kelas bulu pada UFC 194.
Selanjutnya, McGregor menyabet sabuk kelas ringan usai menghabisi Eddie Alvarez pada UFC 205.
Dengan prestasi tersebut, The Notorious pun mencetak sejarah sebagai petarung pertama yang memegang dua sabuk dari divisi berbeda di UFC.