BOLASPORT.COM - Juara kelas welter UFC, Kamaru Usman, menyentil Conor McGregor karena menolak ajakannya untuk berduel.
Saat ini, Kamaru Usman sedang fokus untuk mempersiapkan melawan Jorge Masvidal dalam pertarungan ulang alias rematch pada ajang UFC 261.
Laga Usman versus Masvidal akan berlangsung di Vystar Veterans Memorial Arena, Jacksonville, Florida, Amerika Serikat, pada Sabtu (24/4/2021) malam waktu setempat atau Minggu WIB.
Jelang pertarungan perebutan gelar juara kelas welter UFC itu, Usman telah membuat pernyataan yang menarik perhatian Conor McGregor.
Baca Juga: Eks Pembalap MotoGP Ungkap Penyebab Valentino Rossi Masih Melempem
Petarung berjuluk The Nigerian Nightmare itu mengucap kalimat "Green Panty Night" yang merupakan ucapan ikonik dari Conor McGregor.
Mengetahui ucapan khasnya digunakan Usman, McGregor pun mengeluarkan amarahnya melalui media sosial.
Usman kemudian diminta untuk memberikan reaksi terhadap aksi marah-marah McGregor di media sosial.
Menanggapi kemarahan petarung berjuluk The Notorious itu, Kamaru Usman menjawab dengan santai.
Ternyata petarung Nigeria itu hanya ingin memancing amarah Conor McGregor untuk bertarung.
Baca Juga: UFC 261- Pengamat MMA Ramal Kamaru Usman Bakal Kembali Menang
"Conor tidak membutuhkan 'Green Panty Night'. Itulah masalahnya dengan saya, siapa yang lebih masuk akal?," kata Usman, dikutip BolaSport.com dari Middle Easy.
"Saya mengerti apa yang dia katakan, tetapi saya sebenarnya lebih masuk akal. Anda melawan saya dengan warna hijau."
"Anda bertarung untuk gelar, Anda menuntut lebih banyak uang, dan itu adalah alasan saya menyatakan itu," ucap dia melanjutkan.
Usman mengaku telah memberi kesempatan kepada McGregor untuk menjadi lawannya pada masa lalu.
Baca Juga: Alex Rins Kesal Selalu Diremehkan Para Pembalap Lain di MotoGP
Akan tetapi, petarung 33 tahun itu mengklaim bahwa Conor McGregor telah menolak pinangannya untuk terlibat duel.
"Conor tahu dia tidak menginginkan masalah ini. Saya telah menawarinya pertarungan perebutan gelar," ujar Usman.
"Saya telah memberi kesempatan pada Conor. Conor, dia memiliki kesempatan jika dia menginginkannya."
"Namun, Conor tidak menginginkannya. Pada akhirnya, begitulah adanya, orang-orang ini tahu apa yang akan terjadi," kata dia menjelaskan.
Baca Juga: Marc Marquez Sembuh, Pembalap MotoGP Lain Absen Panjang karena Cedera