AC Milan Menuju Konyol, Juara Paruh Musim Pertama Gagal ke Liga Champions

By Dwi Widijatmiko - Rabu, 28 April 2021 | 06:40 WIB
Para pemain AC Milan dalam laga melawan Sampdoria, Sabtu (3/4/2021). (TWITTER.COM/ACMILAN)

BOLASPORT.COM - Kalau tidak segera tancap gas memperbaiki diri, AC Milan bisa membuat sebuah sejarah konyol: menjadi juara paruh musim pertama Liga Italia yang gagal lolos ke Liga Champions.

Setelah gemilang di paruh pertama kompetisi, AC Milan sekarang berada dalam kesulitan serius.

Penurunan performa yang terjadi sejak pergantian tahun membuat perjalanan AC Milan di musim 2020-2021 terancam berantakan.

AC Milan sempat tampil bagus di awal musim 2020-2021, melanjutkan performa hebat sejak Liga Italia dimulai lagi setelah dihajar pandemi COVID-19.

Tim asuhan Stefano Pioli sempat lama memimpin klasemen, bahkan menjadi juara paruh musim.

Baca Juga: AC Milan Terlempar dari Zona Liga Champions setelah 30 Pekan di Posisi Dua Besar!

Pada Februari lalu, saat hasil-hasil tidak memuaskan mulai sering muncul, AC Milan masih unggul 9 poin atas tim di peringkat 5 klasemen Liga Italia.

Artinya, AC Milan saat itu masih sangat aman di zona 4 besar untuk lolos ke Liga Champions musim depan.

Akan tetapi, pada Senin (26/4/2021), AC Milan akhirnya terlempar dari peringkat 2 klasemen.

Kekalahan 0-3 AC Milan dari Lazio diiringi kemenangan para rivalnya dalam perebutan tempat di 4 besar: Atalanta, Napoli, dan Juventus.  

Tidak tanggung-tanggung, AC Milan terlempar sampai keluar zona Liga Champions dengan kini menempati posisi ke-5.

AC Milan masih bisa berkilah bahwa peringkat ke-5 itu virtual mengingat sebetulnya mereka berada di posisi ketiga, sejajar dengan Napoli dan Juventus.

Namun, tetap saja ancaman gagal lolos ke Liga Champions sekarang benar-benar nyata bagi Franck Kessie dkk.

Sementara mereka kelihatan menurun, para rival justru tampil ngegas pada pekan-pekan terakhir kompetisi ini.

Baca Juga: AC Milan Terlempar dari Zona Liga Champions, Pioli Akui Situasi Kian Rumit

Apalagi, jadwal sisa AC Milan lebih berat daripada para pesaingnya karena masih harus menghadapi Juventus dan Atalanta.

Tim lain paling banyak tinggal menghadapi satu lawan dari peringkat 6 besar klasemen.

Kalau benar-benar terjadi mereka gagal lolos ke Liga Champions, AC Milan akan membuat sebuah sejarah konyol.

Belum pernah ada cerita tim yang menjadi juara paruh musim di Liga Italia akhirnya finis di luar 4 besar klasemen.

Seperti dikutip Bolasport.com dari Sportmediaset, sejak kemenangan dihargai 3 poin pada 1995-1996, tim juara paruh musim selalu finis di 4 besar, yang saat ini bisa ditranslasikan menjadi lolos ke Liga Champions.

Catatan terburuk dari tim juara paruh musim Liga Italia selama periode itu terjadi di musim 1998-1999 dan 2002-2003.

Saat itu Fiorentina dan AC Milan sukses menjadi juara paruh tetapi kemudian finis di posisi ketiga klasemen Serie A.