BOLASPORT.COM - Cristiano Ronaldo bisa dalam bahaya jika Juventus benar-benar memecat Andrea Pirlo dari kursi pelatih akhir musim ini.
Juventus tengah mengalami performa yang kurang apik pada musim ini di berbagai kompetisi.
Di Liga Italia, Juventus sudah harus rela melepaskan scudetto musim ini.
Padahal, Juventus sebelumnya berhasil menjadi juara Liga Italia selama sembilan musim secara beruntun.
Selain itu, Juventus juga harus kembali tersingkir di ajang Liga Champions.
Baca Juga: PSG Kalah, Di Maria Justru Bisa Samakan Diri dengan Cristiano Ronaldo
Juventus harus takluk dari tim kuda hitam asal Portugal, FC Porto, di babak 16 besar.
Dua musim sebelumnya, Juventus juga harus takluk dari dua tim kuda hitam lainnya, Atletico Madrid dan Olympique Lyon.
Juventus hanya memiliki harapan terakhir untuk merengkuh trofi musim ini di kompetisi Coppa Italia.
Di Coppa Italia, Juventus sukses lolos ke final dan akan berhadapan dengan Atalanta.
Akan tetapi, dengan performa Bianconeri saat ini, akan sangat sulit untuk bisa menaklukkan Atalanta di partai puncak.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Tak Jelas Nasibnya, Juventus Ingin Bajak Memphis Depay
Deretan performa kurang memuaskan Juventus tersebut rupanya membuat posisi sang pelatih, Andrea Pirlo, menjadi tidak aman.
Dilansir BolaSport.com dari Sportskeeda, Pirlo dikabarkan semakin terancam posisinya sebagai pelatih Juventus.
Pirlo berpeluang untuk hengkang dari Turin pada akhir musim ini kalau Juventus tak mampu memperbaiki performanya.
Malahan, Juventus sudah menyiapkan revolusi baru untuk menggantikan rezim Pirlo di skuadnya.
Kabarnya, Juventus akan kembali memanggil Massimiliano Allegri untuk menjadi pelatih pada musim depan.
Baca Juga: Pergi ke Juventus, Ronaldo Kini Dipecundangi Benzema
Kedatangan Allegri tersebut rupanya juga menjadi ancaman tersendiri bagi megabintang Juventus, Paulo Dybala.
Menurut laporan La Gazetta dello Sport yang dikutip BolaSport.com, Allegri tidak akan menggunakan Ronaldo lagi.
Pasalnya, pelatih asal Italia itu lebih suka membangun skuad dengan Paulo Dybala sebagai pusatnya.
Dybala memang sempat menjadi andalan Allegri sebelum Ronaldo datang ke Juventus.
Bahkan, Allegri sempat mengaku kalau dirinya mendesak Juventus untuk menjual Ronaldo.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo Dibilang seperti Hantu karena Main Jelek, Andrea Pirlo Tak Setuju
Menurutnya, kehadiran Ronaldo membuat pertumbuhan pemain dan klub tidak baik.
"Singkirkan Ronaldo, dia menghalangi pertumbuhan tim dan klub," kata Allegri.
Pernyataan Allegri tersebut nampaknya tidak sepenuhnya salah melihat kondisi Dybala saat ini.
Musim lalu, Dybala berhasil menjadi pemain terbaik Liga Italia 2019-2020 di bawah asuhan Maurizio Sarri.
Dybala masih menjadi pusat permainan Juventus di luar kehadiran Ronaldo.
Baca Juga: Gagal Cetak Gol di 3 Laga Terakhir, Media Italia Ramai-ramai Kritik Cristiano Ronaldo
Akan tetapi, kompatriot Lionel Messi itu seolah hilang ditelan bumi pada musim ini.
Tak hanya karena diterpa cedera, Pirlo juga lebih suka menaruh Dybala di bangku cadangan.
Dybala bahkan baru bermain sebanyak 21 kali di berbagai ajang dan mencetak 4 gol serta 2 assist untuk Juventus.
Kedatangan Allegri mungkin akan menjadi titik balik tersendiri bagi Dybala pada musim depan.
Di sisi lain, Juventus juga tengah membutuhkan dana segar di tengah kondisi krisis ekonomi akibat pandemi COVID-19.
Opsi menjual Ronaldo mungkin akan menjadi pilihan terbaik bagi Si Nyonya Tua untuk menghemat pengeluaran.