Lisensi A AFC sendiri bisa dimanfaatkan oleh Budiardjo untuk meningkatkan level menjadi pelatih kepala dan melatih tim-tim Liga 1.
Mengingat Budiardjo pernah dilepas Persik Kediri saat akan promosi ke Liga 1 2020 karena belum punya Lisensi A AFC.
Diakui oleh Budiardjo, kegiatan yang ia ikuti selama melakukan kursus kepelatihan adalah praktek kelas dan praktek lapangan.
"Mulai dari praktek kelas sampai dengan praktek lapangan," ujar Budiardjo dikutip Bolasport dari Tribun Timur.
Baca Juga: Soal Kiprah di Timnas, Calon Pemain Persib Lebih Baik dari Farshad Noor
Budiardjo sendiri mengaku senang dengan kursus yang ia ikuti ini, dan berharap ke depannya bakal segera mendapatkan kepercayaan sebagai pelatih kepala.
"Bangga, bisa langsung disetarakan dengan (lisensi kepelatihan) A AFC," ujar Budiardjo Thalib.
"Pasti senang lah kalau berada di kampung sendiri dan diberikan kepercayaan (untuk melatih), yang jelas saya tetap bangga di mana pun," tambahnya.
Baca Juga: PSSI Lapor FIFA dan 4 Alasan Klub Liga 1 dan Liga 2 Kompetisi Tanpa Degradasi
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Asisten Pelatih PSM Budiardjo Thalib Ikut Penyetaraan Lisensi Kepelatihan Nasional