BOLASPORT.COM - Sementara striker Timo Werner sibuk berduel dengan VAR, malah bek dan gelandang bertahan yang mencetak gol-gol kemenangan 2-1 Chelsea atas Leicester City.
Chelsea tampil di pekan ke-37 Liga Inggris, Selasa (18/5/2021) malam waktu setempat atau Rabu dini hari WIB.
Bermain di Stamford Bridge, Chelsea menghadapi Leicester City, lawan yang mengalahkan mereka 1-0 di final Piala FA tiga hari lalu.
Chelsea sebetulnya memiliki banyak peluang di babak pertama.
Akan tetapi, 11 tembakan The Blues tidak ada yang membuahkan gol.
Kesulitan terutama dialami oleh Timo Werner yang dua kali melihat golnya dianulir VAR.
Di menit ke-22, Timo Werner tertangkap offside sebelum menjebol gawang Leicester City memanfaatkan umpan Mason Mount.
Werner kembali melihat golnya dianulir VAR pada menit ke-34.
Kali ini Timo Werner menyentuh bola dengan tangan saat melakukan sundulan di depan muka gawang.
Sudah tahu tangannya menyentuh bola, Werner sempat merayakan gol itu secara eksplosif dengan meluncur di atas lututnya.
Timo Werner celebrated like this.... before his goal was disallowed for handball by VAR ???????? pic.twitter.com/omb2i5Isvv
— FootballFunnys (@FootballFunnnys) May 18, 2021
Babak pertama pun berakhir masih dengan skor imbang 0-0.
Chelsea akhirnya bisa membuka skor pada dua menit pertama setelah babak kedua dimulai.
Bek-bek Leicester City gagal menghalau sebuah sepak pojok sehingga bola jatuh dengan enak di depan Antonio Ruediger.
Dengan mudah Ruediger menceploskan bola ke gawang dengan menggunakan dengkulnya.
Baca Juga: Timo Werner Banyak Drama Tanpa Gol, Chelsea Ditahan Leicester City di Babak Pertama
Menit ke-64, Timo Werner berlari mengejar sebuah bola jauh dari pertahanan Chelsea.
Tetapi, upaya tembakannya dengan kaki kiri masih terlalu lemah dan mudah saja diamankan oleh Kasper Schmeichel.
Semenit kemudian, nasib baik akhirnya didapatkan Werner terkait keputusan VAR saat dia dilanggar oleh Wesley Fofana
Wasit awalnya hanya memberikan tendangan bebas di luar kotak penalti.
Tetapi, tinjauan VAR menunjukkan kontak terjadi di dalam kotak sehingga penalti diberikan kepada Chelsea.
Jorginho maju sebagai eksekutor dan sukses menjalankan tugasnya dengan baik.
Leicester City mencoba bangkit, namun upaya tembakan Ayoze Perez dari luar kotak penalti di menit ke-71 terlalu mudah bagi kiper Edouard Mendy.
No mistake from the spot. ????
— Chelsea FC (@ChelseaFC) May 18, 2021
???? 2-0 ???? [71'] #CHELEI pic.twitter.com/lH0tQ7rC1u
Baca Juga: Susunan Pemain Man United vs Fulham - Momentum Setan Merah Kunci Posisi Runner-up
Tembakan kaki kiri Kelechi Iheanacho sambil membalikkan badan di luar penalti pada menit ke-75 juga bisa ditangkap Mendy.
Namun, Iheanacho berhasil menjebol gawang Chelsea pada kesempatan berikutnya di menit ke-76.
Wilfred Ndidi berhasil merebut bola dan memberikan umpan mendatar ke kotak penalti.
Iheanacho sama sekali tak terkawal untuk melepaskan tembakan kaki kiri mendatar yang gagal dijangku Mendy. Chelsea 2 Leicester City 1.
Iheanacho kian percaya diri dan pada menit ke-81 kembali melepaskan tembakan jarak jauh yang tidak berbahaya bagi Mendy.
Di menit terakhir waktu normal, Leicester City nyaris menyamakan kedudukan.
Namun, tembakan keras Ayoze Perez yang menerima umpan matang Ricardo Pereira dari kanan melesat ke atas gawang.
Baca Juga: Hasil Liga Inggris - Lob 32 Meter Cavani Sia-sia, Man United Belum Aman di Posisi Kedua
Keributan terjadi di injury time setelah Ruediger mendorong Pereira.
Seluruh pemain termasuk dari bangku cadangan sempat ikut dorong-mendorong.
Dua kiper, Kasper Schmeichel dan Edouard Mendy, susah payah memisahkan rekan-rekan setim mereka.
Hanya pemain cadangan Leicester City, Daniel Amartey, yang mendapatkan kartu kuning dari insiden tersebut.
Injury time sampai berlangsung 9 menit dari tadinya diberikan 5 menit, tetapi tidak ada lagi gol yang tercipta.
Chelsea mengambil alih peringkat 3 klasemen Liga Inggris dari tangan Leicester City dengan kemenangan 2-1 ini.
Chelsea vs Leicester City 2-1 (Antonio Ruediger 47', Jorginho 66'pen/Kelechi Iheanacho 76')
Chelsea (3-4-3): 16-Edouard Mendy; 24-Reece James, 6-Thiago Silva, 2-Antonio Ruediger; 28-Cesar Azpilicueta (15-Kurt Zouma 88'), 7-N'Golo Kante (17-Mateo Kovacic 32'), 5-Jorginho, 21-Ben Chilwell; 19-Mason Mount, 11-Timo Werner (18-Olivier Giroud 90+1'), 10-Christian Pulisic
Pelatih: Thomas Tuchel
Leicester City (3-4-2-1): 1-Kasper Schmeichel; 27-Timothy Castagne, 3-Wesley Fofana, 4-Caglar Soyuncu; 11-Marc Albrighton (21-Ricardo Pereira 67'), 8-Youri Tielemans, 25-Wilfred Ndidi, 33-Luke Thomas; 17-Ayoze Perez, 10-James Maddison (14-Kelechi Iheanacho 60'); 9-Jamie Vardy.
Pelatih: Brendan Rodgers