Karim Benzema Kecewa Zinedine Zidane Cabut dari Real Madrid

By Raka Kisdiyatma Galih - Senin, 31 Mei 2021 | 06:15 WIB
Penyerang Real Madrid, Karim Benzema (kanan), berpelukan dengan sang pelatih, Zinedine Zidane. (TWITTER.COM/GOALNEWS)

BOLASPORT.COM - Striker Real Madrid, Karim Benzema, mengaku kecewa dengan keputusan Zinedine Zidane cabut dari Santiago Bernabeu.

Real Madrid akan berpisah dengan Zinedine Zidane selepas musim 2020-2021.

Melalui pernyataan resmi klub, klub raksasa Liga Spanyol itu mengumumkan kepergian Zinedine Zidane dari kursi kepelatihan.

"Real Madrid mengumumkan Zidane mengakhiri jabatan sebagai pelatih," demikian bunyi pernyataan Real Madrid, Kamis (27/5/2021) waktu setempat.

"Sekarang waktunya untuk menghormati keputusannya dan mengapresiasi profesionalisme, dedikasi, serta passion-nya untuk Real Madrid dalam beberapa tahun ini," lanjut Real Madrid.

Kontrak Zidane sebenarnya masih berlaku sampai 2022.

Baca Juga: Tepis Rumor ke Barcelona, Matthijs de Ligt Tegaskan Masih Betah di Juventus

Namun, dia tetap kukuh dengan keputusannya untuk hengkang lantaran merasa tak lagi mendapatkan kepercayaan dari petinggi Real Madrid.

Ini menjadi kali kedua pria asal Prancis itu mundur dari jabatannya sebagai juru taktik Los Blancos setelah hal serupa dilakukannya pada 2018.

Keputusan Zidane untuk cabut rupanya membuat Karim Benzema kecewa.

Pasalnya, Zidane sangat berjasa dalam perjalanan karier Benzema di Real Madrid.

Bagi penyerang berusia 33 tahun ini, Zidane merupakan sosok pelatih yang sempurna.

"Zizou (Zidane) selalu berada di belakang saya, mendukung, dan membantu mencapai level ini," kata Benzema seperti dikutip BolaSport.com dari Goal International.

Baca Juga: Putuskan Mundur dari PSG, Mauricio Pochettino Jadinya ke Real Madrid atau Tottenham Hotspur?

"Saya akan berterima kasih padanya setiap hari."

"Tentu saja saya kecewa dia meninggalkan Real Madrid karena dia adalah manajer yang hebat dan telah memenangi banyak trofi."

"Dia adalah pria yang sempurna."

"Saya akan menyebut kata 'luar biasa' bahkan untuk menggambarkannya."

"Akan tetapi, begitulah adanya dan kehidupan terus berjalan," tutur striker timnas Prancis ini menambahkan.

Baca Juga: Berita Euro 2020 - Timnas Belgia Berpotensi Kehilangan Kevin De Bruyne