BOLASPORT.COM - Pembalap Suzuki Ecstar, Joan Mir, memberikan penilaian tentang peforma Francesco Bagnaia dan Fabio Quartararo pada MotoGP 2021.
Fabio Quartararo dan Francesco Bagnaia menjadi kandidat peraih gelar juara dunia MotoGP 2021.
Hal itu tak lepas dari penampilan gemilang yang ditunjukkan Quartararo dan Bagnaia sepanjang musim ini.
Bagnaia saat ini sudah mencetak tiga kali podium, sementara jumlah yang dimiliki Quartararo lebih banyak.
Baca Juga: Nyaris Tabrak Marc Marquez, Franco Morbidelli: Saya Tak Ingin Bicarakan Itu
Pembalap Prancis itu meraih empat kali podium dengan tiga diantaranya merupakan podium kemenangan.
Pencapaian tersebut membawa Quartararo untuk sementara memimpin klasemen pembalap MotoGP 2021 dengan mengoleksi 105 poin.
Adapun Bagnaia ada di peringkat ketiga dengan selisih 26 poin dari Quartararo.
Melihat pencapaian dua pembalap tersebut, Joan Mir langsung memberi pujian.
"Tahun ini, Quartararo dan Bagnaia sangat kuat, itu jelas," ucap Mir, dikutip BolaSport.com dari GPone.
"Di satu sisi, Yamaha selalu tampil sangat baik di kualifikasi dan kami kekurangan tenaga untuk menyalip dari Ducati, jadi ya situasi tentu lebih sulit bagi kami dibandingkan tahun lalu."
"Namun, saya memiliki kepercayaan diri pada motor dan pekerjaan yang kami lakukan dan saya pikir kami akan melakukannya dengan baik di balapan berikutnya," tutur dia menambahkan.
Baca Juga: Tanpa Pemain Nasional, Indonesia Raih 2 Gelar Austria Open 2021
Juara bertahan MotoGP 2020 itu kemudian memuji motor Ducati yang berkembang pesat.
"Yang pasti Ducati telah meningkat pesat tahun ini dan mereka selalu di depan kami," ucap Mir.
"Tahun lalu kami tidak dalam situasi seperti ini (menderita) dan selama kualifikasi lebih kompetitif," kata dia lagi.
Baca Juga: Floyd Mayweather Jadikan Duel Kontra Kakak Penista MMA Bak Curi Uang di Bank
Mir berhasil finis di posisi ketiga pada balapan MotoGP Italia 2021 yang berlangsung akhir pekan lalu.
Hasil tersebut membuat Mir menambah 16 poin dalam klasemen pembalap MotoGP 2021.
Strategi tanpa terlalu mengambil risiko ternyata terbukti bagi Mir untuk tetap tampil kompetitif.
Hal ini bertentangan dengan cara Marc Marquez yang tampil agresif selama balapan untuk memelesat.
"Saya mencoba memberikan yang terbaik, hanya dengan setelan motor saat ini, saya tidak memiliki cukup kekuatan untuk mengejar Oliveira," ujar Mir.
"Oleh karena itu, saya tidak melihat ada yang salah ketika bisa membawa pulang poin tanpa mengambil risiko yang tidak perlu," kata dia menjelaskan.
Baca Juga: 2 Tim Satelit Kurang, Ducati Bisa Punya 3 Tim Satelit pada MotoGP