BOLASPORT.COM - Pembalap KTM Tech3, Iker Lecuona, menyamakan Valentino Rossi dengan seekor rubah tua.
Nasib sial dialami Iker Lecuona saat tampil pada MotoGP Italia 2021 di Sirkuit Mugello, Minggu (30/5/2021).
Saat sesi balapan hampir berakhir, Lecuona terlibat persaingan ketat dengan Valentino Rossi.
Kedua pembalap pun sering terlibat saling susul-menyusul memperebutkan posisi ke-10.
Baca Juga: Giacomo Agostini Tantang Valentino Rossi Berani Katakan Pensiun dari MotoGP
Sayangnya pada lap terakhir, Lecuona disalip oleh Rossi.
Pembalap berkebangsaan Spanyol itu sejatinya mempunyai peluang untuk menggeser Rossi pada lap terakhir.
Sayangnya perjuangan Lecuona untuk melewati pembalap berjuluk The Doctor itu berujung kegagalan.
Daun muda KTM itu finis ke-11 dengan memiliki selisih 0,006 detik dari Rossi yang berada di depannya.
Baca Juga: Khabib Nurmagomedov Mengku Sedih jika Charles Oliveira Gagal Jadi Pewarisnya
The late crashes mean a top ten finish is within @ValeYellow46's reach! ????@LecuonaIker has other ideas though! ????#ItalianGP ???????? pic.twitter.com/dm3AocsSYU
— MotoGP™???? (@MotoGP) May 30, 2021
Setelah dikalahkan, Lecuona kemudian menyamakan Rossi dengan rubah tua.
"Saya kehilangan kesempatan finis 10 besar dengan selisih 0,006 detik. Jelas tipis," ucap Lecuona, dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.
"Saya berjuang sampai akhir, tetapi Valentino adalah rubah tua seperti yang mereka katakan dan dia menyusul saya pada tikungan ke-10. Namun, saya tidak mampu kembali ke posisi saya."
"Pada akhirnya kami senang, tujuan saat ini adalah meningkatkan peforma selama kualifikasi. Tanpa hal tersebut sulit berada dalam rombongan terdepan."
"Suatu kehormatan bisa bertanding bersama Valentino," ucap dia menambahkan.
Baca Juga: Menurut Valentino Rossi, Cuma Muridnya yang Bisa Samai Kecepatan Fabio Quartararo
Meski gagal menyalip Rossi, Lecuona merasa telah mendapatkan hikmah.
Pembalap 21 tahun itu merasa mendapatkan pelajaran penting selama bertanding melawan Rossi.
"Dari Valentino, saya belajar bahwa meski Anda menutup pintunya, dia akan menaruh motor di rumahnya," tutur Lecuona.
"Lalu berikutnya, saya harus belajar untuk menutup pintu dengan benar."
"Ini adalah kehormatan. dia adalah rujukan dan bertarung dengannya sangat penting."
Baca Juga: Bekal Positif Marc Marquez untuk Tampil pada MotoGP Catalunya 2021