BOLASPORT.COM - Pelatih anyar Persija Jakarta, Angelo Alessio punya metode latihan yang berkarakter di tim-tim yang ia tukangi sebelumnya sehingga mendapat respons kontras, disukai oleh Alessandro Del Piero tetapi tak manjur di Skotlandia.
Persija Jakarta secara resmi memperkenalkan Angelo Alessio sebagai pelatih kepala untuk menyambut Liga 1 2021 pada Kamis (10/6/2021).
"Pelatih Persija untuk Liga 1 2021 itu Angelo Alessio dari Italia," ucap Presiden Persija Jakarta, Mohamad Prapanca dalam konferensi pers di Jakarta, Kamis (10/6/2021).
Ekspektasi besar pun muncul dari fans Persija Jakarta usai penunjukan Angelo Alessio ini.
Bagaimana tidak, Alessio bukan nama kaleng-kaleng di dunia sepak bola.
Ia adalah mantan asisten pelatih Antonio Conte baik saat melatih Juventus, timnas Italia, hingga Chelsea.
Sejak 2010 lalu, Angelo Alessio dikenal sebagai asisten setia yang selalu menemani Conte ke mana pun dia pergi melatih.
Prestasi terbaiknya adalah mempersembahkan gelar juara Premier League dan Piala FA untuk Chelsea bersama Conte pada periode 2016/2017 dan 2017/2018.
Pada 2019, Alessio lantas berpisah jalan dengan Conte setelah memutuskan menjadi pelatih di klub Skotlandia, Kilmarnock FC.
Di tengah euforia fans Persija Jakarta soal penunjukkan Angelo Alessio, satu hal menarik untuk dibahas adalah soal metode latihan sang juru taktik asal Italia itu.
Di tim-tim sebelumnya, metode latihan Alessio sangat khas sehingga menimbulkan kesan yang kontras dari para pemain yang ia latih.
Seperti contohnya, Alessandro Del Piero yang mengaku sangat cocok dengan metode latihan yang diberikan Alessio.
Juventus icon Del Piero backs Angelo Alessio to succeed at Kilmarnockhttps://t.co/ZOLC2fgAmG pic.twitter.com/NXgrn2orAz
— Scottish Sun Sport (@scotsunsport) July 16, 2019
Del Piero dan Alessio bekerjasama saat musim 2011-2012 di mana mereka mengakhiri musim dengan meraih titel Serie-A.
"Saya merasa senang bekerja dengan Angelo Alessio dan mengenalnya dari sudut pandang pribadi dan profesional," ujar Del Piero dikutip BolaSport.com dari Herald Scotland pada 2019 lalu.
“Saya menghargai kualitas teknis dan sebagai manusia. Dia adalah orang yang berkarakter, sangat teliti dalam pekerjaannya dan serba bisa seperti saat dia bermain."
"Satu hal yang pasti: Alessio memiliki karakter, skill, dan keinginan untuk melakukan pekerjaannya dengan baik.
"Sepanjang kariernya, sebagai pesepakbola dan pelatih, dia selalu dihargai karena fleksibilitasnya yang luar biasa dan keinginannya yang terus-menerus untuk berkembang."
"Obsesi Antonio Conte dengan kemenangan adalah titik awal yang bagus bagi mereka yang mencari kesuksesan di jalur baru,” tambahnya.
Sementara itu, metode pelatihan Alessio tak manjur di Skotlandia, kala ia menukangi Kilmarnock pada sejak Juni-Desember 2019.
Baca Juga: Prakiraan Formasi EURO 2020 - Italia vs Turki, Duel Sassuolo di Lini Tengah
Heading home from work?
— Kilmarnock FC (@KilmarnockFC) July 17, 2019
Catch up on Angelo Alessio and Kirk Broadfoot's pre-match media conference
???? https://t.co/aDWABq7gET pic.twitter.com/OyRxPNxQJQ
Salah satu pemain Kilmarncok saat itu, Kirk Braodfoot terang-terangan mengkritik Angelo Alessio begitu ia pindah ke St Mirren pada Januari 2020.
Menurutnya, metode pelatihan Alessio terlalu datar dan hal itu memaksanya bahkan melakukan latihan sendiri agar tetap fit.
"Saya tahu Alessio telah bekerja di beberapa klub top dengan pemain top, tetapi saya tidak yakin itu tepat untuk pemain di Kilmarnock," kata Broadfoot dilansir dari Daily Record.
“Mayoritas pemain merasa sulit dan saya tidak yakin berapa banyak dari mereka yang menikmatinya."
“Saya mencobanya tetapi menjadi semakin sulit dan saya tidak menikmatinya," tambahnya.
Hal ini pula-lah yang menjadi awal pertikaian para pemain dengan Angelo Alessio hingga akhirnya dipecat oleh Kilmarnock pada Desember 2019.
Baca Juga: Tak Jadi Balik ke Barcelona, Neymar Minta Mbappe 'Dipenjara'
Alessio telah kehilangan ruang ganti karena ia juga berbicara dnegan bahasa Italia di depan para pemain Kilmarnock.
Kini metode latihan khas Angelo Alessio siap untuk diimpelmentasikan di skuad Persija Jakarta.
Akankah cocok dengan Marko Simic dkk? Patut ditunggu kiprah sang pelatih untuk Liga 1 2021. Benvenuto, Angelo Alessio!