Alih-alih mengusik relasi Yamaha dan Petronas SRT, Rossi pun memilih "menambatkan hati" ke Ducati.
"Hubungan saya dengan Yamaha sangat baik. Saya pikir, kami berhasil membuat hari terbaik dalam karier saya bersama-sama, dan saya juga berpikir akan sangat bagus bagi kami (VR46) untuk menjadi sebuah tim bersama Yamaha; maksud saya, tahun depan," tutur Rossi, dikutip dari Crash.
"Namun, kami memutuskannya bersama, juga karena saya balapan untuk Petronas dan Petronas ingin melanjutkan kerja sama dengan Yamaha."
"Jadi, pada akhirnya, kami tetap menghormati satu sama lain, dan kami (VR46) memutuskan untuk begini (bekerja sama dengan Ducati) karena ini yang lebih baik untuk semuanya."
"Di luar hal itu, kami sangat, sangat senang bisa balapan dengan Ducati karena motornya sangat cepat, dan juga karena mereka selalu mendukung para pembalap akademi kami dan mereka tertarik dengan proyek ini," kata Rossi lagi.