Tembakan Maguire bisa dibilang kencang bak roket karena menghunjam gawang dengan keras.
Baca Juga: Ini Rahasia Minuman Kiper Persis Solo Agar Tetap Bugar
Saking kerasnya, bola sepakan Maguire sampai merusak kamera gawang.
Harry Maguire qui démolit la caméra haha quel boulet de canon #ITAENG pic.twitter.com/lABqn4AD37
— Thomas Wiesel (@wieselT) July 11, 2021
Setelah Maguire, tidak ada lagi pemain timnas Inggris yang berhasil membobol gawang timnas Italia pada babak adu penalti.
Tiga eksekutor terakhir timnas Inggris, yakni Marcus Rashford, Jadon Sancho, dan Bukayo Saka, gagal.
Sementara itu, dua dari tiga sepakan terakhir timnas Italia berhasil masuk ke gawang timnas Inggris.
Baca Juga: Giorgio Chiellini sudah Tahu Timnas Italia Juara EURO 2020 sejak 2 Bulan Sebelumnya
Alhasil, timnas Inggris takluk 2-3 dalam adu tos-tosan.
Seusai laga, Maguire tidak bisa menyembunyikan kekecewaannya lantaran tidak bisa membawa pulang trofi EURO 2020.
"Kami patah hati, kecewa, patah hati, para pemain hancur," ucap Maguire seperti dikutip BolaSport.com dari Daily Mail.
"Kami memberikan segalanya di lapangan. Kami memiliki babak pertama, mereka memiliki babak kedua, perpanjangan waktu bisa berjalan dengan cara apa pun."
Baca Juga: Italia Juara EURO 2020 - Leonardo Spinazzola Terima Medali sambil Loncat Satu Kaki Pakai Kruk
"Kami menemukan ritme lagi di periode kedua perpanjangan waktu dan berhasil menekan mereka."
"Namun, laga yang diputuskan melalui adu penalti itu mengecewakan dan kalah dalam pertandingan bukanlah tujuan kami datang ke stadion ini."
"Kami ingin membawa pulang piala itu, dan sangat disayangkan kami tidak bisa melakukannya," kata Maguire menambahkan.