Lionel Messi Selamat dari Teror Bom di Bandara

By Ade Jayadireja - Kamis, 15 Juli 2021 | 18:20 WIB
Ekspresi lesu kapten Barcelona, Lionel Messi. (TWITTER.COM/SPORTIMBA)

Imbasnya, seluruh penerbangan jadi tertunda, termasuk pesawat Messi.

"Pada pukul 11.50, polisi bandara (PSA) mengaktifkan rencana darurat preventif karena situasi darurat. Bangunan dievakuasi sebagai tindakan pencegahan," demikian punyi pernyataan dari pihak Islas Malvinas International Airpor.

Baca Juga: Miliki Jiwa Sosial, Fachruddin Donor Darah untuk yang Membutuhkan

Terlepas dari masalah teror bom, saat ini Messi menyandang status 'pengangguran' setelah kontraknya bersama Barcelona berakhir per 1 Juli 2021.

Barcelona masih berusaha memperbarui masa kerja Messi.

Proses negosiasi kedua kubu terhalang masalah peraturan finansial fair play di Liga Spanyol.

Sebelum mendapatkan tanda tangan Messi, Barcelona harus lebih dulu mengurangi anggaran gaji pemain karena nilainya sudah melebihi ambang batas.

Anggaran gaji raksasa Catalunya pada musim 2019-2020 mencapai 671 juta euro (Rp 11,5 triliun).

Sementara itu, peraturan baru LaLiga menetapkan limit anggaran upah per klub adalah 382,7 juta euro.

Regulasi pembatasan tersebut memaksa Barcelona untuk memutar otak buat menyiasati skema gaji para pemain, terutama jika ingin Messi bisa bertahan di Camp Nou.