Marc Marquez Masih Jadi Misi Mustahil Ducati pada ajang MotoGP?

By Agung Kurniawan - Sabtu, 17 Juli 2021 | 13:35 WIB
Pembalap Repsol Honda, Marc Marquez, pada konferensi pers jelang seri balap MotoGP Belanda, Kamis (24/6/2021). (MOTOGP.COM)

"Motor secara otomatis menjadi lebih baik karena Anda mendapatkan masukan lebih banyak dari pembalap," imbuhnya.

Dengan memiliki banyak pasukan, Luigi Dall'Igna merasa timnya tidak perlu mengincar pembalap hebat seperti Marc Marquez.

Sudah bukan rahasia lagi jika Ducati sangat berhasrat untuk memboyong Marc Marquez hijrah dari Repsol Honda.

Bagi Luigi Dall'Igna, memboyong Marc Marquez tak ubahnya seperti sebuah misi yang mustahil untuk dilakukan Ducati.

Hal tersebut juga terjadi pada musim 2017 lalu tatkala dia berupaya merekrut Baby Alien untuk mengisi salah satu slot.

Mahar yang tinggi membuat Ducati akhirnya enggan memboyong Marc Marquez, mereka justru memilih Jorge Lorenzo.

"Tidak mungkin merekrut Marc Marquez, jadi kala itu kami memutuskan memilih Jorge Lorenzo," ucap Dall'Igna.

Jorge Lorenzo dipandang sebagai satu-satunya pembalap yang bisa mengalahkan Marc Marquez walau berakhir dengan rasa kecewa.

"Pasalnya, saat itu dia satu-satunya pembalap yang bisa mengalahkan Marc Marquez," kata Luigi Dall'Igna lagi.

"Saya kecewa tak bisa meraih hasil baik dengannya, karena saya merasa harusnya hal itu memungkinkan," tuturnya lagi.

Baca Juga: Kalah Saing, Valentino Rossi Harusnya Paham Putuskan Pensiun