Bocah Ajaib Korea Raih Momentum ke Level Lebih Tinggi Usai Kalahkan Tai Tzu Ying

By Delia Mustikasari - Minggu, 18 Juli 2021 | 17:20 WIB
Pebulu tangkis tunggal putri Korea Selatan, An Se-young, berpose seusai konferensi pers Indonesia Masters 2020 di Istora Senayan, Jakarta, Senin (13/1/2020). (DELIA MUSTIKASARI/BOLASPORT.COM)

Tunggal putri peringkat kedelapan dunia itu memiliki kebangkitan paling spektakuler dari pemain tunggal mana pun. Semula, An berada di peringkat mendekati 100 pada awal 2019. Dia melenggang ke ranking 10 besar dunia pada akhir 2019.

"Ketika kami memulai pertandingan kualifikasi Olimpiade, saya berada di peringkat ke-99 dunia. Saya hanya benar-benar berharap bisa mencapai Olimpiade karena saya tahu peluang saya tipis," ucap An.

"Dengan usia saya yang masih muda dan peringkat rendah saat itu, saya selalu bersaing dengan pemain dengan peringkat lebih tinggi. Pada setiap turnamen yang saya ikuti, saya hanya ingin belajar sebanyak mungkin," aku An.

"Ketika periode kualifikasi dimulai, saya memenangkan New Zealand Open. Setelah itu, saya mengalahkan Tai Tzu Ying yang menduduki peringkat pertama dunia pada Piala Sudirman meskipun peringkat dunia saya jauh lebih rendah.

"Saya pikir periode itu adalah titik balik bagi saya. Saya menjaga momentum untuk membawa peringkat saya ke level yang lebih tinggi," ujar An.

An lalu mencapai semifinal dari tiga turnamen Leg Asia di Thailand dengan menorehkan kemenangan atas para pemain seperti Ratchanok Intanon (Thailand), Carolina Marin (Spanyol), dan Michelle Li (Kanada).

Baca Juga: Lorenzo Nilai Kehadiran Quartararo di Yamaha Berdampak Psikologis bagi Vinales