BOLASPORT.COM - Eks striker Chelsea, Gianfranco Zola, mengatakan bahwa dirinya menjagokan Inter Milan untuk mempertahankan scudetto.
Inter Milan akan memulai era baru di bawah kendali pelatih anyar, Simone Inzaghi.
Simone Inzaghi ditunjuk sebagai pelatih Inter Mian pada 3 Juni 2021 dan dikontrak hingga 30 Juni 2023.
Inter terpaksa menyudahi kerjasama dengan pelatih sebelumnya, Antonio Conte, dikarenakan ambisi juru taktik itu tak sejalan dengan klub.
Dari kubu Inter, mereka ingin menjual sejumlah pemain untuk mengatasi krisis finansial akibat dari COVID-19.
Selain itu, Nerazzurri juga ingin memotong gaji skuad demi mengatasi krisis finansial tersebut.
Meski begitu, Antonio Conte telah mempersembahkan trofi Liga Italia musim 2020-2021.
Scudetto pada musim lalu merupakan titel Serie A ke-19 Inter Milan alias yang pertama dalam kurun waktu 11 tahun terakhir.
Baca Juga: Cari Deputi Romelu Lukaku, Inter Milan Bidik Dua Nama, Satu Target Jadi Buangan AC Milan
Kemenangan Inter juga memutus dominasi Juventus yang menguasai Liga Italia selama 9 musim beruntun.
Kali terakhir Inter menjuarai Serie A adalah kala dilatih oleh Jose Mourinho pada musim 2009-2010.
Menjelang Liga Italia musim 2021-2022 bergulir, Gianfranco Zola memberikan prediksinya soal tim yang akan keluar sebagai juara.
Zola menjagokan Inter Milan untuk mempertahankan scudetto.
⚽ | PRE-SEASON
— Inter ???????????? (@Inter_en) July 19, 2021
Guess who's back. Back again. ????⚫????
Full gallery ???? https://t.co/abYzNGhFDg
#InterPreSeason pic.twitter.com/B5Bd8qsYDz
"Inter berada di urutan pertama karena juara bertahan selalu menjadi favorit," kata Zola seperti dilansir BolaSport.com dari Football Italia.
"Kemudian saya melihat AC Milan, Juventus, Napoli, dan Atalanta. Roma dan Lazio akan menghibur untuk ditonton."
Baca Juga: Arsenal Rekrut Albert Sambi Lokonga, Mikel Arteta Sebut Ada Campur Tangan Vincent Kompany
"Inzaghi telah melakukan pekerjaan yang sangat baik di Lazio sehingga dia dapatkan melanjutkan pekerjaan Conte."
"Penampilan Romelu Lukaku telah meningkat pesat bersama Conte. Dulu Lukaku dituduh memiliki sentuhan yang buruk dan tidak cukup klinis. Sekarang dia adalah striker lengkap yang membuat anggota tim lainnya bermain bagus."
Baca Juga: Isi Kekosongan Wijnaldum, Liverpool Disarankan Angkut Gelandang Jangkar Leeds United
"Hakan Calhanoglu memilki kualitas yang hebat, tapi tidak akan mudah menggantikan Christian Eriksen yang memainkan peran penting pada paruh musim kedua musim lalu."
"Jangan lupa, Inter juga memiliki Barella yang sering memberikan bola di lini terakhir," tutur Zola melanjutkan.