BOLASPORT.COM - Gelandang Madura United, Asep Berlian memanfaatkan waktu libur Liga 1 dengan mengurus Sekolah Sepak Bola (SSB) milikinya.
Pemain senior milik Madura United itu mengaku telah membangun SSB Wira Pratama Bogor sejak dua bulan lalu.
Oleh karena itu, saat ada waktu istirahat atau libur kompetisi, Asep Berlian memanfaatkannya untuk mengurus SSB tersebut.
Baca Juga: Hasil Angkat Besi Olimpiade Tokyo 2020 - Deni Belum Dapat Sumbang Medali
Pemain berusia 31 tahun itu mengungkapkan bahwa ia mendirikan SSB Wira Pratama Bogor juga dengan tujuan tertentu.
Sebagai pemain sepak bola ia ingin bisa ikut mengembangkan sepak bola Indonesia.
Asep mengaku bahwa itu memang menjadi salah satu alasannya untuk mengembangkan potensi sepak bola Indonesia, khususnya kota Bogor.
“Awal mulanya selain ingin mengembangkan potensi sepak bola Kota Bogor juga melanjutkan apa yang sudah melekat dengan keluarga saya yaitu keluarga,” ujar Asep Berlian sebagaimana dikutip BolaSport.com dari laman LIB.
Baca Juga: Olimpiade Tokyo 2020 - Legenda Bulu Tangkis Ingin Ada All Indonesian Final di Ganda Putra
Asep mengungkapkan bahwa pembinaan sejak usia dini sangat penting untuk meregenerasi pemain.
Oleh karena itu, melalui adanya SSB Wira Pratama Bogor itu diharapkan bisa melahirkan pemain-pemain muda, khususnya pemain di wilayah Bogor.
Asep ingin mendukung dan bisa membantu para pemain muda yang bercita-cita menjadi pesepak bola profesional.
Baca Juga: Timnas U-19 Indonesia Diakui Lebih Hebat Ketimbang Klub di Kroasia
“Selain jadi tempat berekspresi dan belajar berlatih untuk mengembangkan penglaman,” kata Asep.
“Walaupun kalau liganya jalan, memantaunya jarak jauh,” ucapnya.
Selain mengembangkan skill olah bola, Asep mengaku para pemain juga didik aspek attitude sebagai modal pemain sepak bola.
Baca Juga: Frustrasi di PSG, Kompatriot Lionel Messi Ingin Jadi Anak Buah Jose Mourinho
Hal itu diterapkan sedini mungkin oleh SSB Wira Pratama karena itu akan melekat pada pemain sampai nanti dewasa.
Asep ingin para pemainnya tak hanya memiliki skill yang bagus saja.
Baca Juga: Jadon Sancho Datang, Pemain Seharga Rp 717 Miliar Siap Dibuang
Tetapi mereka juga harus mengimbangi dengan sikap profesional sebagai pesepak bola baik di lapangan ataupun di luar lapangan.
Sementara itu, meski SSB-nya baru berdiri selama dua bulan, Asep mengaku bahwa masyarakat sekitar cukup antusias.
Baca Juga: Kurniawan Dwi Yulianto Beberkan Sebab Saddil Ramdani dkk Kalah dari PJ City
Ia bahkan mengaku sudah banyak anak-anak yang bergabung dengan SSB-nya tersebut.
Namun karena masih dalam situasi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM), untuk sementara waktu aktivitas latihan dilakukan secara online.
“Alhamdulilah sangat antusias mengingat banyaknya peserta yang ingin bergabung dengan kami,” tuturnya.