Perpanjang Kontrak di Tottenham Hotspur, Kapten Korea Selatan Dianggap Tak Punya Ambisi

By Lariza Oky Adisty - Senin, 26 Juli 2021 | 05:30 WIB
Son Heung-min resmi memperpanjang kontrak bersama Tottenham Hotspur (TOTTENHAM HOTSPUR)

BOLASPORT.COM - Keputusan Son Heung-min memperpanjang kontrak bersama Tottenham Hotspur membuahkan kritik dari eks pemain Liverpool, Danny Murphy

Diberitakan BolaSport.com sebelumnya, Tottenham Hotspur mengumumkan perpanjangan kontrak Son Heung-Min lewat situs resmi mereka, Jumat (23/7/2021) dini hari WIB. 

“Dengan gembira kami mengumumkan bahwa Son Heung-Min sudah menandatangani kontrak baru berdurasi empat tahun yang akan berlaku hingga 2025,” demikian bunyi pernyataan resmi manajemen The Lilywhites.

Son Heung-Min bergabung dengan Tottenham Hotspur dari Bayer Leverkusen pada 2015. 

Ia sudah mencetak total 107 gol dan 64 assist pada 280 pertandingan di semua ajang untuk Spurs. 

Namun, Danny Murphy menilai keputusan Son tidak tepat. 

Bertahan di Spurs dinilai Murphy mengindikasikan Son tidak menunjukkan ambisi. 

“Setiap pemain memang berbeda. Ada beberapa pemain yang puas dan menikmati bermain sepak bola,” kata Murphy.

Baca Juga: Menurut Mantan Pemain Chelsea Fans Tottenham Tidak Boleh Iri Jika Harry Kane Angkat Kaki,

“Tidak semua pemain memimpikan hal yang sama.”

“Saya yakin Son mendapat gaji yang bagus di sana, tetapi ada kemungkinan dia tidak akan mendapat banyak titel di Spurs.”

“Saya hanya berkata jujur. Jelas Son tidak berpikir soal memenangi trofi,” ujarnya. 

Baca Juga: Direktur Olahraga Tottenham Hotspur Yakin Harry Kane Takkan Khianati Klub

Selama bergabung di Spurs, Son memang belum memenangi titel penting. 

Prestasi terbaiknya adalah menjadi runner-up Liga Champions pada 2019 bersama The Lilywhites. 

Lebih jauh, Murphy menilai kapten tim nasional Korea Selatan tersebut sudah menyerah untuk mengejar titel juara. 

Baca Juga: Hijrah dari Juventus, Fabio Paratici Ingin Buat Tottenham Hotspur Jadi Serie A Mini

“Semua pemain mencari hal berbeda dalam karier mereka. Menurut saya Son sudah menyerah mengejar trofi.” 

“Mungkin dia percaya bahwa Tottenham bisa membalikkan situasi dan menjadi penantang titel.”

“Namun, semua orang tahu hal itu mustahil, terutama kalau melihat kekuatan Chelsea, Liverpool, dan Manchester City,” ucap Murphy lagi.