Hacker Asal Portugal Ini Bisa Buat Manchester City Kembali Dapat Sanksi UEFA

By Lariza Oky Adisty - Senin, 26 Juli 2021 | 07:00 WIB
Pemilik City Football Group, Sheikh Mansour bin Zayed Al Nahyan.

BOLASPORT.COM - Juara Liga Inggris, Manchester City, terancam kembali dilingkupi skandal pelanggaran Financial Fair Play (FFP). Sosok hacker asal Portugal pun siap membantu menyingkap kenyataan. 

Setahun silam pada Februari 2020, Manchester City dijatuhi hukuman berupa skors dari ajang tingkat Eropa dan denda 30 juta euro. 

Hukuman itu diberikan karena The Sky Blues melakukan pelanggaran berat terhadap aturan Financial Fair Play.

Man City bersalah karena terbukti "menggelembungkan pemasukan sponsor di dalam neraca keuangan mereka dan informasi titik impas yang diserahkan ke UEFA antara 2012 dan 2016" oleh Badan Kontrol Keuangan Klub UEFA (CFCB).

Manajemen klub langsung mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga atau Court of Arbitration for Sport (CAS).

Alhasil, pada Juni 2020, CAS memutuskan menarik skors Manchester City dan menggantinya dengan denda sebesar 10 juta euro. 

Manchester City bisa bernapas lega dan melanjutkan kiprah di panggung tertinggi sepak bola Inggris dan Eropa. 

Namun, mereka terindikasi belum lepas dari bayang-bayang pelanggaran FFP. 

Baca Juga: Menurut Jamie O'Hara Trio, Lini Serang Tiga Tim Liga Inggris Masih Lebih Baik dari Milik Man United