Menurut Gianluca Pandeynuwu, Liga 1 semestinya bisa diizinkan bergulir mengingat sebelumnya turnamen Piala Menpora berlangsung lancar.
"Ya, gerakan #KamiSiapMain itu untuk menunjukan jika gelaran sepak bola seperti Piala Menpora kemarin bisa berjalan normal tidak ada kendala. Semua memenuhi apa yang menjadi protokol kesehatan," ujarnya dikutip dair laman resmi klub.
Apalagi, penerapan protokol kesehatan dijunjung tinggi sebagai bentuk ketaatan agar terhindar penularan COVID-19.
Para pemain, pelatih, anggota tim bahkan telah menjalani vaksinasi dan kini semua sudah mendapat dosis kedua.
"Pemain yang berlaga di Piala Menpora adalah mereka yang akan bermain di Liga 1. Kalau ada perubahan dalam tim, mungkin tak signifikan."
"Kami semua sudah mendapatkian vaksin dosis kedua. Semoga kompetisi bisa digelar kembali. Jangan ada penundaan kembali. Kami yakin 20 Agustus bisa digelar," tutur Gian sapaan akrabnya.
Gian menambahkan, sebagaimana pekerjaan lainnya, pesepakbola juga membutuhkan pertandingan agar bisa mendapat penghasilan penuh.
Dengan kembalinya kompetisi, ia yakin seluruh skateholder sepak bola akan merasakan banyak dampak positif.
"Sepak bola adalah kehidupan banyak orang. Dari sepak bola juga orang mendapat hiburan. Makanya kami berharap kompetisi jangan lagi ditunda," harap Gian.