BOLASPORT.COM - Mantan striker Chelsea, Carlton Cole, memberikan saran kepada para pelatih yang ada di Indonesia.
Menurut Charlton Cole, pelatih di Indonesia kurang terbuka.
Maksud pria kelahiran tahun 1983 itu adalah pelatih di Indonesia kurang terbuka dalam menerima saran yang diberikan para pemain.
Lebih lanjut, Charlton Cole berharap masalah ini bisa mendapatkan solusi untuk ke depannya.
Pasalnya, pemain yang datang ke Indonesia khususnya pemain asing memiliki niat baik untuk ikut memajukan sepak bola Tanah Air.
Baca Juga: Cristiano Ronaldo: Lionel Messi Tidak Seganteng Saya
Apa yang diungkapkan Cole bukannya tanpa dasar.
Pemain yang membela Chelsea dari periode 2001-2006 itu merasakan sendiri sepak bola Indonesia saat membela Persib pada tahun 2017.
"Pengalaman saya ketika datang ke Persib, ada beberapa hal yang saya rasakan. Khususnya pemain-pemain Eropa yang bermain untuk klub, kami seharusnya lebih sedikit membantu. Saya harap mereka mendengarkan beberapa saran kami," kata Cole, dilansir BolaSport.com dari YouTube Persib.
Baca Juga: Bandel Tak Mau Perpanjang Kontrak, Barcelona Sudah Muak dengan Tingkah Si Wonderkid Mahal
"Ini bukan masalah besar, tetapi saya pikir pelatih di Indonesia secara umum perlu memiliki pemikiran yang lebih terbuka.
"Sesekali mereka perlu mendengarkan saran dari pemain yang datang jauh-jauh ke sebuah negara untuk membantu mengembangkan sepak bola di negara tersebut," ujarnya.
Karier Cole bersama Persib kala itu tak berjalan lancar.
Baca Juga: VIDEO - Gol Jenius Depay untuk Barcelona, Messi Minggir Dulu
Pemain yang juga pernah membela West Ham United itu hanya bertahan beberapa bulan.
Tepatnya, Cole dikontrak Persib pada Maret 2017 dan pada Agustus ia dilepas.
Jumlan pertandingan yang dijalani Cole pun cukup sedikit.
Baca Juga: Nasib Apes Bek Man United di Olimpiade Tokyo 2020: Pahlawan Jadi Pembawa Sial dalam Sehari
Tercatat Cole hanya bermain pada 5 pertandingan di Liga 1 2017.