Dalam aturan LaLiga, jumlah gaji yang harus dibayarkan sebuah klub adalah sebesar 70 persen dari pemasukan.
Adapun Barcelona sudah menghabiskan 100 persen lebih dari pemasukannya untuk membayar gaji para pemain.
Alhasil, Barcelona tidak diperkenankan untuk memasukkan Messi ke dalam skuad mereka.
Baca Juga: Pengakuan 3 Legenda yang Pernah Lawan Messi, Sempoyongan sampai Kena Mental
Padahal, Messi sudah sepakat untuk memotong gajinya sebesar 50 persen.
Dengan demikian, Messi harus menunggu hingga Barcelona menjual sejumlah pemain untuk bisa masuk ke dalam skuad.
Jika sampai pertengahan Agustus nanti Barcelona tak kunjung mampu memberikan kontrak, maka kapten timnas Argentina itu bukan tidak mungkin akan berstatus sebagai pengangguran.
Blaugrana juga akan bertanding tanpa Messi di ajang Liga Spanyol dan Liga Champions musim 2021-2022.