BOLASPORT.COM - Pelatih anyar Inter Milan, Simone Inzaghi, membongkar alasan Romelu Lukaku ngotot pulang ke Chelsea.
Inter Milan resmi melepas Romelu Lukaku ke Chelsea pada bursa transfer musim panas 2021.
Lukaku untuk kali kedua berseragam Chelsea.
Sebelumnya, bomber timnas Belgia ini pernah memperkuat The Blues pada 2011 sampai 2014.
Lukaku dilego Inter Milan ke Chelsea dengan nilai transfer mencapai 97,5 juta pounds atau sekitar Rp 1,9 triliun.
Baca Juga: Satu Hal yang Buat Memphis Depay Kecewa dengan Kepergian Lionel Messi
Angka tersebut sekaligus memecahkan rekor transfer Chelsea.
Nominal transfer Lukaku melampaui harga beli Chelsea untuk Kai Havertz dan Kepa Arrizabalaga yang mencapai 72 juta pounds atau setara dengan Rp 1,4 triliun.
Romelu Lukaku menandatangani kontrak di Chelsea yang berdurasi 5 tahun hingga Juni 2026.
Sempat beredar kabar bahwa Simone Inzaghi sebenarnya tak setuju dengan transfer Lukaku.
Sebab, Inzaghi sangat membutuhkan tenaga Lukaku untuk mengarungi kompetisi musim 2021-2022.
Penolakan pelatih berusia 45 tahun itu dapat dimaklumi lantaran Lukaku adalah mesin gol I Nerazzurri dalam dua musim terakhir.
Baca Juga: Jesse Lingard Tak Tutup Pintu Keluar dari Man United, tapi Tunggu Keputusan Ole Gunnar Solskjaer
Striker berusia 28 tahun itu selalu berhasil mencetak lebih dari 20 gol dalam satu musim Liga Italia.
Pada kompetisi 2019-2020, Lukaku sukses membukukan 23 gol dalam 36 penampilan.
Catatan produktivitas Lukaku pada musim 2020-2021 bertambah bagus dengan mencetak 24 gol dalam jumlah pertandingan yang sama.
Lukaku juga sukses membawa Inter Milan merengkuh scudetto pada musim lalu.
Namun, usaha Inzaghi untuk mempertahankan Lukaku gagal lantaran Suning Group, selaku pemilik Inter Milan, tetap kekeh untuk menjual sang penyerang.
Ditambah lagi, Lukaku juga ngotot untuk pulang ke Chelsea.
Inzaghi mengungkapkan bahwa Lukaku akhirnya memutuskan untuk meninggalkan Inter Milan karena kembali ke Chelsea adalah impiannya.
"Kepergian Lukaku tidak direncanakan," kata Inzaghi seperti dikutip BolaSport.com dari Football Italia.
"Namun, dia datang kepada saya dengan sopan santun dan mengatakan kepada saya bahwa kembali ke Chelsea adalah mimpinya dan dia sudah membuat pilihan."
"Bersama dengan para direktur, kami mencoba berbicara satu sama lain selama satu setengah hari, tetapi begitu dia memilih, kami memutuskan untuk mengatur diri kami dengan cara sebaik mungkin," tutur Inzaghi menambahkan.
Baca Juga: Latihan Tak Biasa Buat Paul Pogba Gacor saat Man United Tekuk Leeds 5-1