Arsenal: Habiskan Uang Paling Banyak Se-Inggris, tetapi untuk Pemain Medioker

By Adi Nugroho - Rabu, 25 Agustus 2021 | 01:00 WIB
Mikel Arteta (kiri) dan Edu saat meresmikan transfer Martin Odegaard ke Arsenal di bursa transfer 2021. (TWITTER.COM/ARTETAXTRA)

"Ketika Anda mengatakan mereka telah menghabiskan banyak uang, mereka membeli pemain lapis kedua, atau pemain dengan potensi bagus yang bisa menjadi seperti itu."

Baca Juga: Liga 1 2021 - Hadapi Bali United, Pelatih Persik: Tak Perlu Takut

"Anda harus berpikir bahwa pelatih mendapat masukan dari para pemain yang mereka dapatkan."

"Tapi saya hanya berpikir dengan Arsenal sekarang, mereka telah berada dalam kebiasaan seperti itu, mereka telah melakukan beberapa pembelian panik," ucap Richards menambahkan.

Lebih lanjut, Richards mengatakan bahwa perekrutan seperti ini sama saja seperti Arsenal telah mengakui bahwa mereka tidak sanggup merekrut pemain kelas dunia.

Hal itu, kata Richards, bisa saja membuat posisi pelatih Arsenal, Mikel Arteta, goyah dan terancam pemecatan.

Baca Juga: Arsenal Catat Rekor Terburuk dalam 118 Tahun, Legenda Klub Siap Turun Gunung

"Mereka merekrut pemain untuk masa depan," tutur Richards.

"Itu seolah-olah mereka telah mengakui bahwa mereka tidak akan bisa mendapatkan pemain kelas dunia."

"Sayang sekali, membeli pemain muda akan membuat Arteta kehilangan pekerjaannya."

"Sebab, dia tidak akan bisa melakukan pekerjaan seperti ini di saat seperti ini," ujar sosok yang bermain untuk Manchester City antara 2005 sampai 2015 itu.