"Tetapi meskipun seperti ini kami melakukan FP2 dengan baik dan saya mulai merasa lebih buruk dengan mata. Penglihatan saya baik-baik saja, tetapi ada pasir, jadi saya pergi ke rumah sakit dan mereka membersihkan semuanya," ujar Marquez.
Marquez tidak berbicara kepada media dalam sesi tanya jawab seperti biasanya.
Secara keseluruhan, ini adalah hari yang kuat bagi kedua pembalap pabrikan Honda. Rekan setim Marquez, Pol Espargaro menikmati salah satu hari terbaiknya di atas motor di urutan keempat hasil kombinasi FP1 dan FP2.
Pembalap Spanyol itu mengendarai motor di atas lintasan dengan suhu yang lebih dingin bercampur dengan aspal Silverstone yang relatif baru.
"Maksud saya, suhunya rendah sehingga memberi Anda lebih banyak cengkeraman dengan ban lunak dan secara umum Anda memiliki cengkeraman yang lebih baik," tutur Espargaro.
"Itu terjadi persis sama di Le Mans. Suhunya sangat mirip, treknya muncul kembali, dan kondisi ini membantu saya. Semakin banyak grip yang saya miliki, di pabrikan lain bagi sebagian besar rekan tim saya, itu selalu menjadi masalah besar."
"Mereka tidak tahu bagaimana mengelola grip ini, tetapi bagi saya itu adalah keuntungan besar. Bagi saya, dengan grip yang bagus saya bisa mengaturnya," ucap Espargaro.
Baca Juga: Jadwal Tinju Jake Paul vs Tyron Woodley - Adu Kuat Youtuber dan Mantan Raja UFC