Baca Juga: Tanpa Pemain Asing, Persebaya Surabaya Dipermalukan Borneo FC
Mantan pelatih Borneo FC itu juga memberikan pembelaan bagaimana pihaknya bisa menelan kekalahan dari PSIS.
“Yang jelas pada pertandingan tadi sebenarnya kami tim pelatih juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada para pemain, di mana semua orang tahu pada pertandingan hari ini banyak pemain-pemain kami yang bermasalah,” ujar Iwan Setiawan seusai pertandingan, Sabtu (4/9/2021).
Baca Juga: Performa Arsenal Dikritik Habis-habisan, Direktur Teknik Berikan Pembelaan
“Sehingga tidak kami turunkan untuk pertandingan sore hari ini melawan PSIS. Jujur saja, kami hanya memiliki tiga orang pemain cadangan,” ucapnya.
Tak hanya itu, bahkan pelatih asal Medan itu juga mengungkapkan alasan yang diluar kendali Persela yakni terkait masalah pemain asing.
Menurutnya, dua pemain asingnya yakni Demerson Bruno dan Ivan Carlos tak bisa turut main karena ada masalah terkait administrasi.
Baca Juga: Daftar Susunan Pemain Persib Bandung Vs Barito Putera
Kehilangan pemain asing dan hanya memiliki pemain cadangan tiga orang membuat Iwan harus memutar otak dengan ekstra.
“Dan ada berita terbaru juga yang sebenarnya agak tiba-tiba yang tidak kami prediksi,” kata Iwan.
Baca Juga: Gol Injury Time Bawa PSIS Semarang Bungkam Persela Lamongan
“Bahwa dua pemain asing kami, ternyata tidak bisa kami mainkan karena ada sedikit masalah dengan federasi yang harus diselesaikan.”
Meski begitu, Iwan mengaku pada dasarnya tim berjulukan Lasakar Joko Tingkir itu telah tampil apik menurutnya.
Baca Juga: Griezmann Jadi Musuh Rahasia Pemain Barcelona, Disyukuri Usai Pergi
Bagaimana tidak? Sejak awal Persela selalu meladeni jual beli yang disuguhkan oleh pemain-pemain PSIS Semarang.
Oleh karena itu, Iwan mengapresiasi para pemain lokal dan pemain muda Persela yang berhasil tampil liar selama pertandingan ini.
Baca Juga: F1 GP Belanda 2021 - Kimi Raikkonen Positif Covid-19, Robert Kubica Jadi Pengganti
“Tapi terlepas dari itu, kami sangat memberikan apresiasi kepada para pemain muda persela yang berjuang sampai pada titik darah penghabisan,” tutur Iwan.
“Hanya sayang sekali di menit terakhir kita sedikit lengah dan akhirnya kita hrus menerima kekalahan ini.”