Paralimpiade Tokyo 2020 - Leani Ratri Oktila dan Kebanggaan Menyamai Prestasi Susy Susanti

By Diya Farida Purnawangsuni - Minggu, 5 September 2021 | 21:15 WIB
Pasangan ganda putri Indonesia, Leani Ratri Oktila/Khalimatus Sadiyah, berpose dengan medali emas kelas SL3-SU5 di Yoyogi National Stadium, Tokyo, Jepang, Sabtu (4/9/2021). (ASIAN PARALYMPIC)

Leani Ratri Oktila kemudian bangkit dan kembali mendapatkan medali emas saat tampil pada laga final ganda campuran SL3-SU5 bersama Hary Susanto yang menjadi pertandingan terakhirnya pada Paralimpiade Tokyo 2020.

Target tinggi memang dipatok Ratri bersama Hary.

Pasangan yang telah menjadi tandem sejak tahun 2016 itu ingin meraih medali emas Paralimpiade sebagai salah satu prestasi tertinggi mereka.

Ratri juga ingin menciptakan sejarah dan kenangan dalam perjalanan karier bersama Hary, mengingat usai sang partner kini sudah 46 tahun.

Baca Juga: F1 GP Belanda 2021 - Dianggap Tak Salah, Verstappen Lolos dari Hukuman

"Medali emas yang kedua ini sangat spesial bagi saya dan mas Hary. Kami sangat bangga, terlebih karena usia mas Hary kini sudah tidak muda lagi," tutur Ratri.

"Kami sangat berharap bisa menjadi yang terbaik pada Paralimpiade karena ini adalah impian terbesar kami."

"Sangat bersyukur kami bisa mewujudkan impian itu dengan keluar sebagai juara," kata Ratri menegaskan.

Indonesia menyelesaikan Paralimpiade Tokyo 2020 dengan menempati peringkat ke-43.

Kontingen Merah Putih berada di posisi tersebut setelah mendapatkan 9 medali yang terdiri dari 2 medali emas, 3 medali perak, dan 4 medali perunggu.

Jumlah ini melampaui target awal yang dipatok yakni 5 medali dengan perincian 1 emas, 1 perak, dan 3 perunggu.