BOLASPORT.COM - Gelandang timnas Italia, Jorginho, mendapatkan pembelaan dari Gianluigi Donnarumma usai gagal mencetak gol penalti untuk Gli Azzurri hingga membuat rekornya hancur.
Timnas Italia berhadapan dengan timnas Swiss dalam matchday kelima Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Eropa
Berduel di Stadion St. Jacob-Park, Minggu (5/9/2021), timnas Italia harus puas berbagi poin setelah bermain imbang 0-0 dengan tim tuan rumah.
Menurut data dari Whoscored, Italia mendominasi jalannya pertandingan dengan penguasaan bola mencapai 52,3 persen.
Dari segi peluang, Italia memperoleh 10 kesempatan dengan 7 tembakan tepat sasaran.
Baca Juga: Azerbaijan Vs Portugal - Cristiano Ronaldo Absen, Tim Tuan Rumah Siap Curi Kesempatan
Sementara itu, Swiss mendapatkan 8 peluang dengan 2 tendangan mengarah ke gawang.
Italia sebenarnya bisa saja membawa pulang tiga poin apabila Jorginho sukses mengeksekusi tendangan penalti pada menit ke-51.
Gli Azzurri mendapatkan hadiah penalti usai kaki Domenico Berardi diterjang oleh Ricardo Rodriguez di area terlarang.
Wasit Carlos Del Cerro Grande lalu memutuskan untuk memberi penalti kepada Italia setelah melakukan pengecekan via VAR.
Jorginho, yang maju sebagai eksekutor, gagal menunaikan tugasnya dengan baik.
Gelandang Chelsea itu dengan gaya andalannya melakukan lompatan pada gerakan terakhir sebelum menendang bola.
Jorginho melepaskan sepakan pelan mendatar ke arah kiri gawang Swiss yang mampu ditebak dengan gemilang oleh kiper Yann Sommer.
Baca Juga: Bikin Rekor Baru hingga Tiru Selebrasi Cristiano Ronaldo, Jesse Lingard: Luar Biasa
Alhasil, skor sama kuat 0-0 pun tetap bertahan dan menjadi hasil akhir pada pertandingan tersebut.
Selain gagal membawa Italia meraih kemenangan, kegagalan penalti Jorginho juga menghancurkan rekornya.
Kegagalan mencetak gol penalti ke gawang Swiss menjadi yang pertama bagi Jorginho saat membela Italia dalam waktu pertandingan normal.
Sebelumnya, Jorginho sudah mampu mengeksekusi lima tendangan penalti secara sempurna.
Namun, jika dilihat secara keseluruhan, maka Jorginho kini sudah dua kali gagal mengeksekusi tendangan penalti secara beruntun.
Kegagalan sebelumnya terjadi pada babak final Piala Eropa 2020 melawan timnas Inggris.
Kala itu, laga harus diselesaikan melalui babak adu penalti dan Jorginho gagal melaksanakan tugasnya sebagai eksekutor.
Baca Juga: Pelatih Lionel Messi Cs Kesal Duel Argentina vs Brasil Dihentikan
Meski menjadi penyebab kegagalan Italia meraih kemenangan, Jorginho mendapatkan pembelaan dari kiper Gianluigi Donnarumma.
Menurut Gianluigi Donnarumma, Jorginho merupakan sosok penendang penalti yang sangat ulung.
Donnarumma menilai Jorginho hanya mendapatkan nasib yang apes ketika menjadi eksekutor penalti melawan Swiss.
"Saya berlatih, kami saling menantang, dan dia selalu mencetak gol," kata Donnarumma dikutip BolaSport.com dari Football Italia.
"Sayangnya, dia tidak berhasil mencetak gol penalti melawan Swiss."
"Akan tetapi, kita semua tahu dia adalah penendang penalti yang luar biasa."
Baca Juga: Mirip Steven Gerrard, Bukayo Saka Cetak Gol untuk Inggris di Hari Ulang Tahun
"Sayangnya, dia kebetulan gagal melakukannya."
"Kami akan pulih dengan cara yang hebat, kami adalah tim hebat dan ini akan membawa kami melangkah jauh," ujar Donnarumma menambahkan.