BOLASPORT.COM - Gelaran Liga 2 diagendakan kick-off pada 26 September 2021.
Seharusnya tidak ada lagi masalah mengenai izin untuk pelaksanaan Liga 2 dari Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri).
Mengingat, izin Liga 2 diajukan bersamaan dengan kompetisi Liga 1 yang telah bergulir sejak 27 Agustus 2021.
"Kan di perizinan ke pak Kapolri (Listyo Sigit Prabowo) kami mengajukan izin untuk Liga 1 dan Liga 2 sekaligus," kata Direktur Operasional PT Liga Indonesia Baru (LIB), Sudjarno.
Baca Juga: Berkali-kali Selamat dari Tekel Brutal, Bukti Messi Bukan Manusia Normal
Untuk babak penyisihan Liga 2 akan dibagi ke dalam empat grup.
Di mana masing-masing grup akan dihuni enam tim.
Baca Juga: Fakta Mencengangkan Gol Cristiano Ronaldo saat Debut Kedua di Man United
"Nah Liga 2 kami beritahu tempatnya, kemungkinan di luar Jawa, tentu sangat paralel dengan kebijakan PPKM," ucap Sudjarno.
Sejauh ini, terdapat 11 tim yang telah mengajukan diri untuk menjadi tuan rumah babak penyisihan penyelenggaraan Liga 2.
Mereka adalah PSMS Medan, PSPS Riau, Sriwijaya FC, RANS Cilegon FC, Martapura Dewa United FC, PSKC Cimahi, Persekat Tegal, PSCS Cilacap, Persis Solo, Kalteng Putra FC, dan Persiba Balikpapan.
Baca Juga: Bagnaia Kelewat Kuat pada MotoGP Aragon, Marquez Sampai Pusing Cari Kelemahannya
Dikatakan Sudjarno, PT LIB akan lebih dulu melakukan verifikasi 11 stadion itu sebelum pada akhirnya diputuskan.
"Liga 2 dalam proses verifikasi stadion calon tuan rumah," tutur Sudjarno.
"Ada 11 yang mengajukan diri, mudahan-mudahan minggu ini sudah selesai."
Baca Juga: Persija Gagal Menang, Marko Simic Puji Kualitas Pemain PSIS Semarang
"Untuk verifikasi dari aspek infrastruktur, lampu, kualitas stadion kemudian juga akses-akses, hotel, terkait dengan level PPKM," sambung Sudjarno kepada awak media di Stadion Pakansari, Cibinong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Minggu (12/9/2021).
Protokol kesehatan di Liga 2 akan sama halnya seperti penyelenggaraan Liga 1.
Setiap peserta Liga 2 harus harus melewati berbagai prosedur sebelum melakoni pertandingan.
Baca Juga: Bos Petronas Yamaha SRT Masih Optimistis dengan Valentino Rossi
"Sama persis (seperti Liga 1), mereka kami lakukan swab antigen, begini," ucap Sudjarno.
"Kami bagi empat grup, mereka sudah berada (di lokasi pertandingan) semua, di situ kemudian kami antigen sebelum check-in."
"Setiap H-1 main kami akan lakukan PCR," sambung Sudjarno.