Arcan Iurie - Dulu Berjaya Bareng Persija dan Persib, Kini Dideportasi karena Tak Punya Uang

By Hugo Hardianto Wijaya - Kamis, 16 September 2021 | 06:30 WIB
Arcan Iurie saat memantau para pemain Borneo FC berlatih jelang pertandingan ujicoba lawan tim tuan rumah Bali united di Stadion Gelora Trisakti Kuta, Badung, Senin (1/6/2015). (TRIBUN_BALI/RIZAL FANANY)

"Dia menjalani pengobatan sejak 2018. Dia sakit strok dan tidak mempunyai penghasilan," ujar Adrian.

Kabar ini membuat Arcan Iurie menjadi salah satu pelatih asing di Indonesia yang mengalami penurunan nasib secara signifikan.

Pada awal karier kepelatihannya di Indonesia, Arcan Iurie merupakan pelatih yang langsung berkesempatan melatih klub-klub papan atas.

Tercatat pelatih 56 tahun itu pernah menjadi pengasuh Persija Jakarta, Persib Bandung, Persebaya Surabaya, Bhayangkara FC, hingga Borneo FC.

Baca Juga: Jorge Lorenzo Buka Pintu Reuni dengan Valentino Rossi di Lintasan Balap

Dok. CILEGON UNITED
Pelatih asal Moldova, Arcan Iurie (kanan) saat memimpin seleksi pemain Cilegon United yang bersiap untuk berkompetisi pada level Divisi Utama 2017 di Stadion Krakatau Steel, Cilegon pada Senin (16/1/2017).

Saat menjadi pelatih Persija Jakarta, Iurie pernah membawa Macan Kemayoran menembus final Divisi Utama Liga Indonesia dan Piala Indonesia 2005.

Prestasi itu lantas membuat rival abadi Persija, Persib Bandung, tertarik merekrutnya pada musim 2006-2007.

Di Maung Bandung, Iurie langsung membuktikan tangan dinginnya.

Mantan pelatih Cilegon United itu berhasil membawa Persib jadi juara paruh musim untuk Wilayah Barat Liga Indonesia 2007.

Baca Juga: Bukan Abal-abal, Bagnaia Disebut Menang Lawan Marquez yang Asli