BOLASPORT.COM - Terdapat suatu hal yang buat Juventus bakal mengalami kesulitan mendapatkan gelandang Manchester United, Paul Pogba.
Pada musim 2021-2022, Paul Pogba tengah menikmati awalan yang baik bersama Manchester United.
Di Liga Inggris, Paul Pogba sukses mengemas 7 assist dari empat laga yang dilakoninya bersama Manchester United.
Namun, keberlanjutan karier Paul Pogba di Man United masih menjadi tanda tanya.
Baca Juga: David Moyes Ngaku Ole Gunnar Solskjaer Blokir Transfer Lingard ke West Ham
Masa depan Paul Pogba masih belum menunjukkan titik terang meski telah menjadi pemain utama Setan Merah.
Saat ini Paul Pogba telah memasuki kontrak terakhirnya bersama Manchester United.
Kontrak gelandang tengah timnas Prancis tersebut diketahui bakal berakhir pada Juni 2022.
Tanda-tanda soal penandatanganan kontrak baru belum tampak antara pihak Setan Merah dan Pogba.
Baca Juga: Mantan Bek Arsenal Beberkan Cara untuk Hentikan Romelu Lukaku
Jika tak kunjung meneken kontrak baru, maka Pogba bebas untuk menandatangani perjanjian prakontrak dengan klub mana pun pada Januari 2022.
Di samping itu, pemain berusia 28 tahun tersebut juga bakal meninggalkan Man United dengan status bebas transfer.
Agen dari Pogba, Mino Raiola, turut menaikkan tensi dan suasana perihal kejelasan nasib kliennya yang disebut belum pasti saat ini.
Mino Raiola turut memastikan adanya upaya pembahasan kontrak baru dengan pihak Manchester United.
Baca Juga: David Moyes Ungkap Mau Bikin Cristiano Ronaldo Diam Saat Man United ke Markas West Ham
Namun, agen kenamaan tersebut tidak menampik peluang bagi kliennya untuk pindah ke klub lain.
Dalam hal ini, Raiola menyebut jelas nama klub Liga Italia, Juventus.
Pogba diketahui masih menyimpan rasa dan hasrat untuk bermain lagi bersama Juventus.
Ada kemungkinan jika Pogba kembali memperkuat I Bianconeri pada musim panas 2022.
Baca Juga: Mino Raiola Tegaskan Gianluigi Donnarumma Tak Khianati AC Milan
Meski demikian, kepindahan Pogba menuju Turin juga dipengaruhi oleh rencana Juventus pada musim depan.
Juventus memang tidak menampik peluang untuk kembali merekrut Pogba, tetapi ada satu hal yang sulit untuk diwujudkan oleh mereka.
Juara Liga Italia 36 kali tersebut tengah memperbaiki kondisi finansial mereka yang terimbas oleh pandemi COVID-19.
Akibatnya, pembatasan upah pemain membuat mereka begitu ketat dalam memberikan gaji pada pemain dan calon pemain baru mereka.
Baca Juga: Performa Barcelona Melempem, Ronald Koeman Tidak Bisa Disalahkan atas Apa yang Terjadi di Blaugrana
Direktur Olahraga Juventus, Federico Cherubini, baru-baru ini menjelaskan strategi klub untuk beberapa tahun ke depan.
Federico Cherubini membenarkan bahwa I Bianconeri harus menurunkan tagihan upah mereka.
"Jika dulu ada pemain dengan latar belakang yang solid, sekarang ada pemain berbeda dengan potensi besar yang harus dikembangkan oleh pelatih," kata Cherubini, dikutip BolaSport.com dari Tuttosport.
"Kami tetap sangat kompetitif dan kami masih ingin menjadi juara, tetapi menggunakan pendekatan yang berbeda."
Baca Juga: Bukan karena Takut, Thomas Tuchel Beri Tahu Alasan Girang Harry Kane Batal ke Man City
"Kami sudah tahu anggaran untuk masa depan dan berapa banyak uang yang bisa kami keluarkan untuk pemain baru."
"Saya yakin kami akan bisa mendapatkan peluang lain, merekrut prospek muda, mungkin orang Italia, bahkan jika kami perlu memperhatikan saat membuat prediksi."
"Kami harus memahami pasar seperti apa yang akan kita hadapi ketika pandemi akan berakhir," ujar Cherubini menambahkan.
Saat ini, Pogba menghasilkan 15 juta euro (sekitar Rp250 miliar) per tahun di Old Trafford.
Baca Juga: Bukan Pelatih yang Diinginkan Presiden Barcelona, Koeman Siap Mundur dengan 1 Syarat
Jumlah tersebut harus diturunkan jika dirinya ingin kembali ke pangkuan Juventus.
Juventus disebut-sebut hanya berani menawarkan gaji tak lebih dari 10 juta euro (sekitar Rp167 miliar) dalam kontraknya.
Namun, situasinya dapat berubah selama beberapa bulan ke depan, tergantung pada pendapatan Juventus setelah pandemi COVID-19.
Di sisi lain, jika ingin mendapatkan Pogba secara gratis, Juventus harus bersaing keras dengan Real Madrid, Barcelona, dan PSG.
Real Madrid, Barcelona, dan PSG disebut-sebut juga tengah memantau situasi yang dialami oleh Pogba.