Alasan PP PBSI Turunkan Banyak Pemain Muda pada Thomas-Uber Cup 2020

By Fauzi Handoko Arif - Senin, 20 September 2021 | 18:40 WIB
Kabid Binpres PP PBSI Rionny Mainaky. (BADMINTON INDONESIA)

"Dasar pemilihan, intinya dari performa pada turnamen-turnamen terakhir, kami juga evaluasi dari latihan-latihan mereka," kata Rionny Mainaky, dikutip dari Badminton Indonesia.

"Secara individu, mereka yang paling siap dan mumpuni. Saya pastikan mereka siap untuk bertarung dan bukan hanya bertarung, tetapi mereka juga siap menyumbangkan poin untuk tim."

"Pemain-pemain muda ini kalau saya lihat di latihan memang sudah sangat baik, mereka sangat termotivasi untuk memberikan yang terbaik. Nanti mereka juga akan menyusul ke Denmark baru bergabung dengan tim di sana."

"Selama persiapan di Indonesia, saya sudah perintahkan tim pelatih untuk lebih menyiapkan lagi dengan program-program yang ketat. Saya berharap mereka bisa ambil ilmu dan pengalaman sebanyak-banyaknya," kata Rionny lagi.

Baca Juga: Sah Kompetitif, Semua Motor Akhirnya Kebagian Podium pada MotoGP 2021

Rionny sadar pemain-pemain muda akan mendapat tekanan besar di pundak mereka.

Akan tetapi, pihaknya sudah menyiapkan langkah jitu untuk mengurangi beban para junior yang berlaga di Thomas-Uber Cup 2021.

"Supaya mereka tidak minder karena pertama kali ikut di ajang beregu, saya juga sudah meminta mereka dalam beberapa minggu terakhir ini untuk sparring bersama senior-seniornya," tutur Rionny.

"Saya juga sering mengingatkan mereka secara pribadi apa saja tekanan yang ada di dalam tim dan bagaimana mengantisipasinya. Ini untuk memperkuat mental mereka," pungkas adik kandung Richard Mainaky itu.

Baca Juga: Maverick Vinales Tak Kecewa Belum Raih Hasil Bagus dengan Aprilia