Arema FC Terpuruk, Pelatih Eduardo Almeida Terancam Dipecat

By Wila Wildayanti - Senin, 20 September 2021 | 22:15 WIB
Pelatih Arema FC, Eduardo Almeida saat melatih skuad Singo Edan. (Tangkap layar Instagram @aremafcofficial)

BOLASPORT.COM - Manajemen Arema FC langsung mengambil langkah tegas setelah tim berjulukan Singo Edan tersebut menelan kekalahan dari PSS Sleman.

Seperti diketahui, Arema FC harus mengakui keunggulan PSS Sleman dalam laga pekan ketiga Liga 1 2021 yang berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Jawa Barat, Minggu (19/9/2021).

Dalam laga tersebut Arema FC kalah tipis dari PSS Sleman dengan skor 1-2.

Baca Juga: CEO PSIS Beri Bocoran, Hari Nur Yulianto Dipanggil ke Timnas Indonesia

Dengan hasil laga pekan ketiga itu manajemen Arema FC pun langsung melakukan evaluasi benar pada tim.

Evaluasi besar ini dilakukan bukan untuk pertama kalinya karena setelah pekan kedua tim juga melakukan evaluasi.

 Baca Juga: Borneo FC Yakin Tahun Ini Mereka akan Kembali Memegang Predikat Tim Profesional AFC

Tim kebanggaan Aremania melakukan evaluasi besar karena dalam tiga laga Liga 1 ini belum juga meraih kemenangan.

Arema FC pada laga perdana Liga 1 ditahan imbang 1-1 oleh PSM Makassar di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Minggu (5/9/2021).

Baca Juga: Dejan Antonic Doakan Saddam dan Mila Nyusul Irfan Jaya ke TC Timnas

Setelah itu pada laga kedua Liga 1, Arema FC kembali meraih hasil imbang 1-1 atas Bhayangakara FC, di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Minggu (12/9/2021).

Dengan dua hasil laga tersebut, media officer Arema FC, Sudarmaji menjelaskan bahwa tim telah melakukan evaluasi kepada pelatih dan pemain.

Baca Juga: Alasan PP PBSI Turunkan Banyak Pemain Muda pada Thomas-Uber Cup 2020

“Sejak hasil seri dua kali sudah dilakukan evaluasi berupa saran dan masukan yang tentunya lebih pada bagaimana meningkatkan kualitas tim agar bisa meraih poin maksimal,” ujar Sudarmaji sebagaimana dilansir BolaSport.com dari laman resmi klub.

Namun, evaluasi untuk bisa meningkatkan kualitas tim itu tak berjalan dengan mulus dan sesuai rencana.

Baca Juga: Pelatih PSS Sleman Beri Pujian Tinggi untuk Mario Maslac seusai Cetak Gol Krusial

Sebab, tim asuhan Eduardo Almeida bukannya menunjukkan kebangkitan, Singo Edan malah semakin remuk dan terpuruk.

Bagaimana tidak? Arema harus mengakui keunggulan PSS Sleman padahal sudah berhasil memimpin pada awal laga.

Namun, akhirnya Arema FC tak dapat mengangkat kepala mereka setelah dipermalukan PSS yang berhasil mengembalikan keadaan.

Baca Juga: Puas dengan Pemain Asing, Pelatih PSS Tak Sabar Tunggu Pemain Keempat

Sudarmaji mengatakan bahwa para direksi Arema FC langsung berkumpul dan memutuskan langkah tegas yang akan diterapkan setelah mengetahui hasil pekan ketiga.

“Dengan hasil laga semalam jajaran direksi langsung tegas memberikan reaksi mengingatkan kepada pelatih dan pemain untuk segera evaluasi total,” ucap Sudarmaji.

Baca Juga: Pemain Depan Dinilai Lemah, Begini Komentar Pelatih Arema FC

“Intropeksi dan mengingatkan lagi jika kualitas menurun dan hasil tidak sesuai target, maka akan disiapkan langkah tegas untuk menyelamatkan tim,” katanya.

Baca Juga: Quartararo Cuma Perlu Konsisten untuk Kunci Gelar Juara MotoGP 2021

Munurut Sudarmaji langkah tegas yang diputuskan oleh manajemen Arema FC demi menyelamatkan tim adalah pemecatan.

Sudarmaji menjelaskan bahwa manajemen bisa saja memecat atau meminta pelatih Arema FC, Eduardo Almeida untuk mengundurkan diri dari posisi pelatih.

Baca Juga: Persib Bandung Miliki Kesepakatan dengan PSSI terkait Pemain yang Dipanggil Timnas Indonesia, soal Apa?

Hal ini terjadi karena setelah dilakukan evaluasi besar tak ada perubahan yang berarti dari pertandingan Arema FC.

Oleh karena itu, dengan ancaman pemecatan itu diharapkan tim pelatih hingga pemain melakukan kerja keras dengan baik.

Baca Juga: Ansan Greeners Menang di Bawah Kepemimpinan Pelatih Baru, Keputusan Kim Gil-sik Mundur Tepat?

Apalagi sejak awal tujuan Arema FC sudah jelas dan pasti, oleh karena itu apabila pada pekan keempat tak juga ada perubahan atau peningkatan.

Maka pemecatan pelatih itu tak hanya sekedar ancaman, tetapi hal itu benar-benar bisa terjadi kapan saja.

Baca Juga: Rencana Besar Pelatih Anyar Asnawi Mangkualam di Ansan Greeners FC

Sebab baik manajemen hingga suporter juga ingin melihat Arema FC bisa membuktikan dan bersaing pada peringkat atas klasemen Liga 1.

“Apa langkah tegasnya? Yang terburuk bisa saja berujung pada permohonan untuk mundur atau pemecatan,” tutur Sudarmaji.

“Tujuannya agar tim ini segera on the track serta meraih poin maksimal,” ujarnya.

Baca Juga: Dapat Kritik Keras dari Milomir Seslija, Shin Tae-yong Beri Penjelasan

Langkah tegas ini diberikan oleh manajemen agar para pemain hingga pelatih bisa memberikan penampilannya secara maksimal nantinya.

Apalagi Arema FC telah dinanti tim puncak klasemen sementara yakni PSIS Semarang dalam laga pekan ketiga Liga 1 nantinya.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom)