BOLASPORT.COM - Sir Alex Ferguson pernah berucap soal perbandingan Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi pada 2015, dan keadaaan saat ini seolah menggambarkannya dengan tepat.
Eks pelatih Manchester United, Sir Alex Ferguson seolah menggambarkan apa yang terjadi pada Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi saat ini pada 2015 lalu.
Pada 2021 ini, baik Lionel Messi maupun Cristiano Ronaldo bergabung dengan tim baru.
Cristiano Ronaldo kembali ke Manchester United, sedangkan Lionel Messi gabung ke Paris Saint-Germain.
Walau begitu, situasi keduanya saat ini berkebalikan 180 derajat.
Baca Juga: Anfield Belum Bertuah, Takumi Minamino Ulangi Sejarah 118 Tahun Usai Cetak Brace ke Gawang Norwich
Ronaldo menunjukkan kecepatannya beradaptasi, kini sudah mencetak 4 gol dan memainkan 3 laga bersama Manchester United.
Sedangkan Messi dengan jumlah laga yang sama bersama PSG, belum mampu mencetak satu gol pun.
Walau musim masih panjang, kondisi semacam ini ternyata telah diprediksi Sir Alex Ferguson 6 tahun lalu.
Kala itu Sir Alex membandingkan antara Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi soal kemampuan mencetak golnya.
Menurut pelatih legendaris Man United itu, Ronaldo bisa mencetak banyak gol meski bermain untuk klub semenjana seperti Millwall, Doncaster Rovers, dan QPR.
Sedangkan Messi menurutnya hanya bisa mencetak gol untuk Barcelona.
“Orang-orang mengatakan siapa pemain terbaik di dunia? Dan banyak orang mengatakan Messi, Anda tidak bisa membantah pendapat itu."
Baca Juga: Nama Legenda Barcelona Mulai Disebut, Ronald Koeman Semakin Terpojok
"Tapi Ronaldo bisa bermain untuk Millwall, Queens Park Rangers, Doncaster Rovers, atau siapa pun."
"Dan dia akan mencetak hat-trick dalam sebuah pertandingan, saya tidak yakin Messi bisa melakukannya."
“Saya pikir Messi adalah pemain Barcelona, Anda tahu apa yang saya maksud?” kata Ferguson, seperti dikutip BolaSport.com dari Daily Star.
Adaptasi keduanya pun berkebalikan 180 derajat.
Cristiano Ronaldo langsung neyetel bersama rekan-rekan setimnya dan pelatih Ole Gunnar Solskjaer.
Sementara, pada laga terakhirnya Lionel Messi tertangkap kamera menunjukkan wajah kesal kala diganti keluar oleh pelatih Mauricio Pochettino.
Pasca-laga, Pochettino mengaku keputusan penggantian Messi adalah untuk melindunginya dari cedera.
Baca Juga: Ronaldo Baiknya Tidak Dicontoh, Dia Satu dari Semiliar Orang
"Saya mengambil keputusan menarik Leo untuk melindunginya dari kemungkinan cedera," kata Pochettino seperti dikutip BolaSport.com dari Mirror.
"Kami memiliki pertandingan penting yang akan datang dan kami ingin melindunginya."
"Ini adalah keputusan yang kami buat untuk kebaikan tim."
"Semua orang tahu kami memiliki pemain hebat, kami harus membuat pilihan."
"Terkadang itu mungkin menarik, di lain waktu sedikit kurang," tambahnya.