BOLASPORT.COM - Angin segar datang dari kiper utama Persebaya Surabaya, Satria Tama. Cedera penjaga gawang berusia 24 tahun itu berangsur mambaik.
Satria Tama membeberkan perkembangan progres cedera yang didapat saat uji coba kontra Persela periode Juni lalu.
Cedera yang dialami Satria Tama sempat menimbulkan kepanikan bagi tim pelatih Persebaya.
Baca Juga: Hadapi Persiraja, Persipura Jayapura Kembali Andalkan Pemain Lokal
Pasalnya, Persebaya sebelumnya hanya memiliki tiga kiper untuk mengarungi Liga 1 2021.
Termasuk Satria Tama, dua kiper lainnya adalah Ernando Ari dan Andhika Ramadhani.
Mengingat kedua pengganti Satria Tama masih berusia muda, Persebaya pun memutuskan merekrut kiper keempat, yakni David Ariyanto.
Namun tak lama lagi tim berjulukan Bajul Ijo bisa bernafas lega karena kondisi cedera Satria Tama mulai membaik.
Dilansir dari Youtube Persebaya, mantan kiper Madura United itu sudah terlihat menjalani sesi latihan cukup intens di gym.
"Ya, Alhamdulillah progres cedera dari minggu ke minggu mulai membaik," kata Satria Tama di sela-sela latihan.
Mantan kiper timnas U-23 Indonesia itu juga mengungkapkan bahwa rasa sakit karena cederanya perlahan mulai menyusut.
"Kalau rasa sakit pasti ada yang karena progres dari pemulihan cedera, tapi rasa sakit itu juga semakin mengecil," tutur Satria Tama.
Walau masih menjalani perawatan, Satria Tama tetap meluangkan waktunya mendukung rekan-rekan setim bertanding.
Dia bahkan kerap memberikan masukan dan saran untuk Ernando dan Andhika.
"Saya selalu mendoakan, saling mendukung dan apa yang yang saya miliki selalu saya berikan untuk Ernando, Andhika atu teman-teman lainnya,"
Baca Juga: Bali United akan Mainkan Pemain yang Sempat Dibawa ke Rumah Sakit
"Sering saya bagikan tentang pengalaman saya menjalani pertandingan kepada dia."
"Saat tim mau bertanding, saya sempatkan mendukung mereka dan ikut mendoakan bersama serta menonton pertandingan," tuturnya lagi.
Mantan penjaga gawang Madura United itu mengaku sangat termotivasi untuk cepat pulih dan kembali bersama tim.
Selain karena niat yang tinggi, Satria juga mendapat banyak dorongan dari orang-orang terdekatnya.
"Pertama untuk bisa sembuh itu berawal dari diri sendiri, kemudian ada dukungan dari anak, istri, orang tua dan teman-teman."
Baca Juga: Widodo C Putro Bicara Kekuatan Bali United yang Belum Terkalahkan di Liga 1
"Jadi itu yang membuat saya bisa terus semangat untuk lekas sembuh," tuturnya.
Lebih lanjut, Satria memohon doa dan dukungan dari penggemar sepak bola Tanah Air, khususnya suporter Persebaya untuk kesembuhannya.
"Harapan saya bisa segera pulih dan bisa kembali kelapangan membantu tim," kata Satria.
"Saya minta doanya supaya cedera saya segera sembuh," harapnya.