BOLASPORT.COM - Pelatih Paris Saint-Germain (PSG), Mauricio Pochettino, dihimpit kesempatan 25 persen melawan Pep Guardiola dan Manchester City.
PSG dijadwalkan menghadapi Manchester City pada laga fase grup Liga Champions 2021-2022 di Stadion Parc des Princes, Rabu (29/9/2021) pukul 02.00 WIB.
Catatan pertemuan Maurichio Pochettino dan Pep Guardiola pun ikut menjadi sorotan.
Kedua pelatih sudah bertemu sebanyak 20 kali di semua ajang sejauh ini.
Guardiola unggul jauh atas Pochettino dengan mengantongi 12 kemenangan, lima hasil imbang, dan tiga kekalahan.
Baca Juga: Alasan Jose Mourinho Kabur dari Konferensi Pers Laga Lazio vs Roma
Dilansir BolaSport.com dari Transfermarkt, catatan kemenangan Pochettino hanya 25 persen dari torehan Guardiola saat keduanya bertemu.
Catatan pertemuan terakhir keduanya juga tidak memihak kepada Pochettino.
Man City dan PSG sempat bertemu pada babak semifinal Liga Champions musim 2020-2021.
Hasilnya, Man City menyapu bersih kemenangan di kedua leg dengan agregat 4-1.
Baca Juga: Porto Vs Liverpool - 1 Pemain The Reds Balik, Sang Lawan Terancam Tanpa Pepe
Situasi memang sudah jauh berubah sejak laga tersebut digelar.
PSG kedatangan sejumlah bintang mulai dari Gianluigi Donnarumma, Achraf Hakimi, Sergio Ramos, hingga Lionel Messi.
Bukan berarti tim asuhan Pochettino sudah matang untuk membalas dendam.
Ramos masih dililit cedera, begitu pula Messi yang sempat mengalami masalah kebugaran.
Baca Juga: Kisah Mantan Rekan Cristiano Ronaldo, Dulu Main Bareng di Manchester United, Sekarang Jualan Susu
Pochettino juga belum terbukti menjaga ego para bintang lapangannya dengan baik.
Donnarumma dikabarkan mulai frustrasi karena lebih sering menjadi kiper cadangan.
Kini konflik internal antara Neymar dan Kylian Mbappe tengah memanas.
Mbappe disebut kesal karena merasa Neymar enggan bekerja sama dengannya untuk mencetak gol.
Baca Juga: Bruno Fernandes Gagal Penalti karena Ketempelan Setan?
Status PSG sebagai kandidat utama juara Liga Champions pun mulai diragukan.
Apalagi, laga pertama mereka di ajang tersebut melawan Club Brugge hanya berakhir imbang 1-1.
Kini, Pochettino harus berhadapan dengan salah satu pelatih yang paling sulit ia taklukkan.