Gelandang Mungil Inter Milan Sakiti Belgia 2 Kali, Italia Peringkat 3 UEFA Nations League 2021

By Muhammad Zaki Fajrul Haq - Minggu, 10 Oktober 2021 | 21:58 WIB
Gelandang mungil Inter Milan sukses menyakiti timnas Belgia dua kali dan berhasil membawa timnas Italia menjadi juara ketiga UEFA Nations League 2021. (TWITTER.COM/BRFOOTBALL)

BOLASPORT.COM - Gelandang mungil Inter Milan sukses menyakiti timnas Belgia dua kali dan berhasil membawa timnas Italia menjadi peringkat ketiga UEFA Nations League 2021.

Perebutan tempat ketiga UEFA Nations League 2021 mempertemukan timnas Italia dan timnas Belgia.

Italia dan Belgia saling jegal di Juventus Stadium pada Minggu (10/10/2021) waktu setempat atau malam hari WIB.

Dilansir BolaSport.com dari laman resmi UEFA, pertandingan berjalan cukup seimbang dengan Belgia sedikit lebih dominan dalam penguasaan bola sebesar 57 persen.

Namun, Italia mampu menciptakan lebih banyak peluang melalui 12 tembakan dengan lima di antaranya mengarah tepat ke gawang Belgia.

Baca Juga: Tampil Memukau, Wonderkid Barcelona adalah Francesco Totti-nya Spanyol

Sementara Belgia hanya mampu melepaskan 13 tembakan dengan empat di antaranya menuju ke gawang Italia.

Jalannya Pertandingan

Pertandingan berjalan cukup seimbang sejak babak pertama dimulai dengan baik timnas Italia maupun Belgia sama-sama melancarkan serangan.

Namun, lini belakang masing-masing tim tampil apik dan mampu menahan berbagai skema serangan yang datang.

Hingga laga berjalan 15 menit, belum ada satu pun peluang emas yang berpotensi menjadi gol tercipta dari kedua tim.

Italia akhirnya menciptakan peluang matang pertama mereka dalam pertandingan kali ini pada menit ke-11 melalui Domenico Berardi.

Baca Juga: Roberto Mancini: Aneh Jika Jorginho Tak Menang Ballon d'Or

Berardi melepaskan tendangan kaki kiri dari luar kotak penalti dan mengarah tepat ke gawang Belgia.

Beruntung bagi Belgia, Thibaut Courtois mampu menepis bola tendangan Berardi yang sebelumnya sempat membentur punggung Jason Denayer.

Belgia baru mendapatkan kesempatan apik mencetak gol pada menit ke-24 melalui sundulan Toby Alderweireld yang memanfaatkan sepak pojok dari Yannick Carrasco.

Akan tetapi, sundulan Alderweireld masih mampu ditangkap dengan mudah oleh Gianluigi Donnarumma.

Tim asuhan Roberto Martinez kembali membahayakan gawang Italia pada menit ke-25 melalui tendangan kaki kanan Alexis Saelemaekers dari dalam kotak penalti.

Baca Juga: Italia Vs Belgia - Romelu Lukaku dan Eden Hazard Cedera, Setan Merah Tampil Pincang

Beruntung bagi Italia, tendangan gelandang AC Milan itu masih membentur mistar gawang dan mampu diamankan oleh Donnarumma.

Jelang babak pertama berakhir, Federico Chiesa berpeluang besar mencetak gol untuk Italia pada menit ke-45.

Menerima umpan terobosan dari Berardi, Chiesa hanya tinggal berhadapan satu lawan satu dengan Courtois.

Namun, sebelum melepaskan tendangan kaki kanan, Chiesa malah kehilangan keseimbangan dan sempat terjatuh di dalam kotak penalti.

Chiesa masih sempat menendang bola, tetapi tendangannya menjadi terlalu lemah dan berhasil diblok dengan kaki kiri oleh Courtois.

Baca Juga: Thibaut Courtois Anggap Laga Italia Vs Belgia Tidak Penting

Italia pun gagal mencetak gol dan babak pertama berakhir imbang sama kuat tanpa gol untuk kedua tim.

Di babak kedua, Italia langsung tancap gas untuk mencetak gol pertama mereka pada pertandingan kali ini.

Hasilnya, Nicolo Barella sukses membawa Gli Azzurri unggul pada menit ke-47 melalui tendangan voli kaki kanan dari dalam kotak penalti.

Bola tendangan Barella yang mengarah ke pojok kanan bawah gawang Belgia tak mampu dibendung oleh Courtois.

Sebelumnya, gelandang mungil Inter Milan itu juga sempat menjebol gawang Belgia pada babak perempat final EURO 2020.

Baca Juga: Italia vs Belgia - Perebutan Tempat Ketiga UEFA Nations League Ibarat Laga Persahabatan

Saat itu, Italia sukses menekuk Belgia dengan skor 2-1 dan berhak lolos ke babak semifinal hingga akhirnya keluar sebagai juara.

Belgia bisa saja menyamakan kedudukan pada menit ke-60 melalui Michy Batshuayi andai tendangan penyerang Besiktas itu tidak membentur mistar gawang.

Susah payah menyamakan kedudukan, Belgia malah terkena hukuman penalti pada menit ke-65 setelah Timothy Castagne menjatuhkan Chiesa di kotak terlarang.

Berardi yang bertindak sebagai algojo mampu melaksanakan tugasnya dengan baik dan mengonversi tendangan penaltinya menjadi gol. Italia unggul 2-0 atas Belgia.

Tak terima gawangnya dibobol dua kali, Belgia tampil lebih menyerang dan mendapatkan peluang emas pada menit ke-69.

Baca Juga: Donnarumma Disoraki Milanisti, Mino Raiola Marah dan Salahkan AC Milan

Kali ini, Batshuayi mengirimkan umpan silang kepada Alderweireld yang berdiri bebas di dalam kotak penalti Italia.

Alderweireld melepaskan tendangan kaki kanan menyusur tanah dari dalam kotak penalti, tetapi masih bisa diamankan dengan baik oleh Donnarumma.

Donnarumma lagi-lagi melakukan penyelamatan gemilang pada menit ke-78 dengan menggagalkan peluang matang dari Belgia.

Kali ini, kiper Paris Saint-Germain itu menepis tendangan voli kaki kiri dari Alderweireld yang berpeluang besar menjadi gol.

Upaya Belgia memperkecil ketertinggalan akhirnya membuahkan hasil pada menit ke-86 lewat skema serangan balik.

Baca Juga: Gagal Ulangi Kemenangan di EURO 2020, Italia Tampil Beda saat Tumbang dari Spanyol

Kevin De Bruyne, yang menerima umpan dari Courtois, melepaskan umpan terobosan kepada Charles De Ketelaere.

De Ketelaere pun berhadapan satu lawan satu dengan Donnarumma dan sukses melakukan nutmeg untuk menjebol gawang Italia.

Namun, gol tersebut tak mampu membuat Belgia keluar dari kekalahan. Italia pun keluar sebagai peringkat ketiga UEFA Nations League 2021 untuk meraih medali perunggu dengan keunggulan 2-1.

Italia 2-1 Belgia (Nicolo Barella 47', Domenico Berardi 65'; Carles De Ketelaere 86')

Berikut susunan pemain Italia vs Belgia seperti yang dikutip BolaSport.com dari laman resmi UEFA:

Italia (4-3-3): 21-Gianluigi Donnarumma; 2-Giovanni Di Lorenzo, 15-Francesco Acerbi, 23-Alessandro Bastoni, 13-Emerson Palmieri; 18-Nicolo Barella (16-Bryan Cristante 70'), 5-Manuel Locatelli, 7-Lorenzo Pellegrini (8-Jorginho 70'); 11-Domenico Berardi (10-Lorenzo Insigne 90+1'), 9-Giacomo Raspadori (17-Moise Kean 66'), 14-Federico Chiesa (20-Federico Bernardeschi 90+2')

Pelatih: Roberto Mancini

Belgia (3-4-3): 1-Thibaut Courtois; 2-Toby Alderweireld, 3-Jason Denayer, 5-Jan Vertonghen; 21-Timothy Castagne, 6-Axel Witsel, 8-Youri Tielemans (7-Kevin De Bruyne 59'), 22-Alexis Saelemaekers (18-Charles De Ketelaere 59'); 17-Hans Vanaken, 23-Michy Batshuayi, 11-Yannick Carrasco (20-Leandro Trossard 87')

Pelatih: Roberto Martinez

Wasit: Srdjan Jovanović (Serbia)