BOLASPORT.COM - Mauricio Pochettino memiliki pendapat yang berbeda dengan pemilik Paris Saint-Germain. Dia menyebut masa depan Kylian Mbappe masih belum jelas.
Masa depan bintang Paris Saint-Germain, Kylian Mbappe, masih menjadi perbincangan hingga saat ini.
Mbappe memang kerap dikaitkan dengan pintu keluar dari PSG sejak bursa transfer musim panas lalu.
Hal tersebut tidak lepas dari keputusan Mbappe yang belum mau memperpanjang kontraknya bersama PSG.
Bahkan, Mbappe menyampaikan bahwa dirinya sebenarnya ingin bergabung dengan Real Madrid pada bursa transfer musim panas lalu.
Baca Juga: Mauricio Pochettino Sebut PSG Bakal Mati-matian Pertahankan Kylian Mbappe
Real Madrid memang menjadi satu-satunya klub yang secara serius mengejar penyerang berusia 22 tahun itu.
Los Blancos sempat mengajukan tawaran kepada PSG sebesar 200 juta euro atau setara dengan Rp3,3 triliun untuk mendapatkan Mbappe.
Akan tetapi, PSG bersikeras menolak penawaran tersebut dan ingin memperpanjang kontrak Mbappe.
Seiring berjalannya waktu, pemilik PSG, Nasser al-Khelaifi, dan Direktur Olahraga Leonardo menyampaikan bahwa Mbappe akan tetap bertahan di Parc des Princes.
Bahkan, Al-Khelaifi dan Leonardo mengaku Mbappe sudah dalam proses melakukan negosiasi kontrak baru dengan PSG.
Baca Juga: Titisan Ronaldo Tak Mau Dicap Gagal, Masih Bisa Selevel dengan Mbappe dan Haaland
Menanggapi hal tersebut, pelatih PSG, Mauricio Pochettino, rupanya mempunyai pendapat lain.
Dilansir BolaSport.com dari Marca, Pochettino mengungkap kondisi masa depan Mbappe di PSG saat ini.
Menurut Pochettino, penyerang asal Prancis tersebut sebenarnya belum membuat keputusan.
PSG hanya sedang berusaha sekeras mungkin untuk memperpanjang kontrak Mbappe.
Tidak hanya itu, Pochettino juga mengaku masa depan Mbappe di PSG masih belum jelas.
Baca Juga: Gabung ke Real Madrid, Mbappe Diperingatkan Tak Akan Juara Liga Champions
Mbappe bisa saja bertahan, tetapi juga bisa pergi dari skuad Les Parisiens pada musim depan.
"Mbappe baik-baik saja, dia anak yang tenang dengan kepribadian bagus dan karakter yang sangat ramah," ucap Pochettino.
Dia bisa memahami banyak hal dan mencintai sepak bola, dia sangat dewasa untuk seorang pemain berusia 22 tahun."
"Kylian akan membuat keputusan yang harus dia buat dan klub akan melakukan segala kemungkinan untuk mempertahankannya karena kami akan mengambil salah satu pemain terbaik dunia di usia 22 tahun."
"Saya dibiarkan dengan kenyataan bahwa situasinya terbuka dan di masa depan apa pun bisa terjadi, posisi beberapa bulan yang lalu dapat berubah di masa depan."
Baca Juga: Perekrutan Mbappe Cuma Mimpi, Newcastle United Disarankan Tampung Para Pemain Pinggiran
"PSG sebagai klub tentu memiliki ambisi dan kemampuan untuk membujuknya dan menawarkan banyak hal sehingga dia bisa tinggal dan bahagia, kemungkinan dia bisa berubah pikiran ada di sana," tutur Pochettino mengakhiri.
Kontrak Mbappe di PSG akan habis pada akhir musim ini, tepatnya pada 30 Juni 2022 mendatang.
Jika Mbappe tak memperpanjang kontraknya, maka PSG akan kehilangan juara Piala Dunia 2018 itu secara gratis.