Motivasi Anthony dan Jonatan Juarai Thomas Cup 2020 di Tengah Cedera

By Agung Kurniawan - Sabtu, 23 Oktober 2021 | 17:20 WIB
Pebulu tangkis tunggal putra, Jonatan Christie, mengalahkan wakil Jepang, Kanta Tsuneyama, pada babak kedua Denmark Open 2021 di Odense Sports Park, Odense, Denmark, 21 Oktober 2021. (YVES LACROIX/BADMINTON PHOTO)

NOC INDONESIA
Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia, Anthony Sinisuka Ginting, memeluk sang pelatih, Hendry Saputra, usai memastikan kemenangan atas Anders Antonsen pada babak perempat final Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sport Plaza, Tokyo, Jepang, Sabtu (31/7/2021).

Hal tersebut turut mengundang perhatian dari asisten pelatih tunggal putra Indonesia, Irwansyah.

Melalui pers rilis Badminton Indonesia, Irwansyah menegaskan bahwa Anthony dan Jonatan tidak akan tampil pada turnamen selanjutnya.

Setelah Denmark Open 2021 berakhir, mereka sejatinya dijadwalkan tampil pada ajang French Open 2021.

Baca Juga: Link Live Streaming Denmark Open 2021 - Nasib Merah Putih di Tangan Tommy dan Praveen/Melati

"Ginting dan Jojo (sapaan Jonatan) tidak melanjutkan tampil ke turnamen Prancis Terbuka karena cedera," kata Irwansyah menjelaskan.

Irwansyah menjelaskan bahwa Anthony mendapatkan cederanya saat melawan Victor Axelsen (Denmark) pada semifinal Thomas Cup 2020.

Adapun Jonatan Christie mulai mengeluhkan sakit tatkala menghadapi Li Shi Feng (China) pada babak final.

"Ginting cedera saat lawan Axelsen di semifinal. Sementara Jojo cedera di final lawan Li Shi Feng," ucap Irwansyah.

Meski cedera, kedua tunggal putra tersebut masih memiliki motivasi untuk tampil optimal dan mempersembahkan gelar juara Thomas Cup 2020 untuk Indonesia.

"Mereka ngotot dan tetap memaksakan diri saat bertarung di final," kata Irwansyah.

"Motivasinya demikian besar untuk mengalahkan rasa sakit untuk membawa Indonesia juara Piala Thomas," tuturnya menambahkan.

Baca Juga: Jadwal Denmark Open 2021 - Indonesia Sisakan 2 Wakil, Salah Satunya Temui Kento Momota