Respon PT LIB Terkait Suporter Kecewa Harga Tiket Liga 1 Mahal dan Rencana Bisa Diturunkan

By Wila Wildayanti - Selasa, 26 Oktober 2021 | 20:30 WIB
Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita, sedang wawancara eksklusif dengan BolaSport.com pada 19 November 2020 (MUHAMMAD ALIF AZIZ MARDIANSYAH/BOLASPORT.COM)

Baca Juga: Babak I - Bola Jarang Masuk Kotak Penalti, PSM Makassar Imbang Lawan Tira Persikabo

Menurutnya, benefit yang didapatkan yakni soal tes antigen, hand sainitizer, masker hingga yang lainnya.

Pria asal Jawa Barat itu mengatakan bahwa dalam situasi pandemi Covid-19 ini yang terpenting adalah bagaimana tetap menjaga kesehatan semua pihak.

Baca Juga: McLaren 720s Spider Dinamai Israel Adesanya Terinpirasi dari Anime

Oleh karena itu, dengan diperbolehkannya menonton ke stadion secara langsung pun dipersiapkannya pula segala kemungkinan.

Namun, agar tak terjadinya hal buruk atau klaster baru dari sepak bola, maka harga tiket dinaikkan karena penonton akan menerima benerfitnya juga.

“Kita harus mulai berpikir, bahwa yang penting berpikirnya soal keselamatan dulu. "

"Jadi saya tidak mau ada klaster baru gara-murah murah,” ujar Akhmad Hadian kepada BolaSport.com, Selasa (26/10/2021).

Baca Juga: Kabar Gembira, PSSI Izinkan Liga 3 Sulawesi Tengah Dihadiri Penonton

Menurutnya, hanya karena murah saja tidak cukup karena akan banyak resiko yang diambil.

Jadi agar semua pihak tetap aman dan tak terjadi masalah yang tak diinginkan menurut Hadian harga tiket mahal lebih baik.

“Tidak ada pemeriksaan, tidak ada keamanan, malah ada klaster baru dan itu liganya malah di hentikan. Jadi arahnya ke sana,” ucapnya.