"Dalam ajang tersebut karena memang dalam kurun waktu terakhir, jadi untuk pertama kali baru bergulir divisi B. hanya ada satu slot, kami harus jadi juara jika mau naik divisi A."
"Dan posisinya terus terang agak sulit, kami tidak mendapat data lawan-lawan yang kami hadapi di sana, semua tim yang bertanding di sana memiliki kesulitan yang sama."
Namun demikian, dia optimistis tim putri Indonesia bisa mencari jalan keluar dengan beradaptasi lebih cepat pada pertandingan yang berjalan.
Sehingga kekurangan dalam permainan bisa diperbaiki dengan segera agar bisa mencegah terjadinya banyak kesalahan.
"Mereka tidak tahu kekuatan satu sama lain," ujar Christoper.
"Tapi kami berharap di situ belajar cepat beradaptasi untuk cepat memperbaiki kekurangan-kekurangan selama turnamen berlangsung."
"Jadi hari pertama kita bertemu dengan ranking teratas kazakstan. kita akan bertanding delapan dini hari jam 00.00 WIB.
Baca Juga: Hendrick Yonga, Anak Francis Yonga yang Pilih Basket Ketimbang Sepak BolaB
Berikut daftar pemain timnas putri yang akan berlaga di FIBA Women Asia Cup 2021
Baca Juga: Sambut IBL 2022, Tim Basket Dewa United Surabaya Perkenalkan Logo Baru