Aksi para suporter Persis tak berlangsung lama karena petugas dari Polrestabes Surakarta yang berada di sekitar stadion memukul mundur menggunakan gas air mata.
Mereka langsung membubarkan diri dan menjauhi kawasan Stadion Manahan.
Sementara itu, Direktur Utama Persis Solo yang juga pemilik saham mayoritas klub, Kaesang Pangarep, memilih diam saat keluar stadion.
Ia enggan berkomentar dan langsung menuju mobil pribadinya.
Sedangkan pelatih Persis, Eko Purdjianto, untuk pertama kalinya juga tak terlihat saat sesi jumpa pers.
Persis Solo diwakili oleh asisten pelatih Haryanto Prasetyo Adi Utomo bersama pemain belakang, Rian Miziar.
Mewakili seluruh tim, Haryanto menyampaikan permohonan maaf atas kepada suluruh suporter.
Dia mengatakan bahwa kekalahan tersebut menjadi tanggung jawab bersama tim dan bertekad membayarnya pada dua laga sisa.
Baca Juga: PSIM Yogyakarta Menang, Tiket ke 8 Besar Liga 2 Persis Solo Tertunda