BOLASPORT.COM - Pelatih Persis Solo, Eko Purdjianto, menyampaikan permintaan maafnya kepada Pasoepati yang kecewa dengan kekalahan dalam derbi Mataram lawan PSIM Yogyakarta.
Hal tersebut dilakukan Eko Purdjianto karena gagal membawa Persis mendapatkan hasil bagus di derbi Mataram melawan PSIM Yogyakarta.
Seperti yang diketahui, pada laga kedelapan Liga 2 2021 yang berlangsung di Stadion Manahan, Surakarta, Jawa Tengah pada Senin (15/11/2021), Persis takluk dari PSIM dengan skor 0-1.
Setelah pertandingan, Eko Purdjianto tak mengikuti jumpa pers pascalaga.
Posisi Eko Purdjianto digantikan dengan asisten pelatih Persis, Haryanto Prasetyo.
Baca Juga: Marc Klok: Saya Mau Menang Melawan Persija Jakarta
Dua hari setelahnya, Eko baru angkat bicara.
Pada Rabu (17/11/2012), Persis Solo menggelar sebuah konferensi pers yang disiarkan lewat akun YouTube resmi klub.
Dalam kesempatan tersebut, Eko meminta maaf kepada suporter Persis.
Baca Juga: Cari Alternatif Selain Kylian Mbappe, Real Madrid Lirik Kompatriot Lionel Messi
"Pertama kami memohon maaf yang sebesar-besarnya karena derbi kemarin hasilnya sangat mengecewakan buat kita semuanya tentunya," kata Eko, dilansir BolaSport.com dari laman resmi klub.
"Apalagi suporter yang tulus mendukung Persis dan hasilnya sangat mengecewakan sekali," ujarnya.
Lebih lanjut, Eko berharap suporter bersabar dan masih memberikan kesempatan untuknya.
Pasalnya, Persis masih menyisakan dua laga di Grup C Liga 2 2021.
Eko pun menargetkan Persis menyapu bersih dua laga sisa itu dengan kemenangan.
"Tapi kita masih ada dua kali pertandingan," ucap Eko.
"Dan kita harus buktikan bahwa pertandingan berikutnya sangat berarti buat kita dan kita buktikan dengan hasil dua pertandingan dapat poin penuh," tuturnya.
Baca Juga: Link Live Streaming Indonesia Masters 2021 - Ulangan Final Kejuaraan Dunia untuk Ahsan/Hendra
Meski menelan kekalahan, Persis sejatinya masih menempati peringkat teratas di Grup C Liga 2 2021.
Dari delapan pertandingan, Persis mengoleksi 15 poin.
Poin tersebut terpaut dua angka dengan PSIM Yogyakarta yang menempati peringkat kedua.