Sudah Seharusnya Valentino Rossi Dihukum untuk Insiden Sepang Clash

By Agung Kurniawan - Senin, 20 Desember 2021 | 16:30 WIB
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Valentino Rossi, dalam konferensi pers menjelang MotoGP San Marino di Sirkuit Misano, Kamis (16/9/2021). (MOTOGP.COM)

TWITTER.COM/MGT_RADIO
Marc Marquez (kiri) dan Valentino Rossi (kanan).

Atas kejadian di Sirkuit Sepang itu, pria Italia tersebut disanksi dengan start paling belakang dalam balapan terakhir musim 2015.

Terkait dengan ada atau tidaknya tendangan dalam insiden Sepang Clash memang masih menjadi kontroversi hingga kini.

Terlepas dari hal itu, komentator MotoGP Ernest Riveras menilai bahwa Valentino Rossi sudah seharusnya mendapatkan sanksi.

Baca Juga: Miliki Delapan Pembalap, Ducati Optimistis Tatap MotoGP 2022

Sebuah hukuman harus diberikan kepada peraih sembilan gelar juara dunia itu karena dengan sengaja melambatkan laju motornya.

Valentino Rossi melambatkan laju motornya untuk memberikan peringatan ke Marc Marquez agar tak mengganggunya.

"Pada musim 2015 dengan aksi tendangan kontroversial atau tidak, kami menceritakan apa yang kami lihat," kata Ernest Riveras.

"Saya mengatakan untuk Valentino Rossi, dia pantas mendapat sanksi karena melakukan sesuatu dengan berhenti berlari agar tak diganggu," ujarnya.

Baca Juga: Operasi Klandestin Yamaha yang Menegangkan Saat Bajak Valentino Rossi dari Honda