Quartararo dan Mir Jadi Calon Rekan Satu Tim Marquez pada 2023

By Delia Mustikasari - Jumat, 24 Desember 2021 | 14:10 WIB
Interaksi Joan Mir (Suzuki Ecstar/kiri) dengan Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) setelah balapan MotoGP Catalunya di Sirkuit Catalunya, Spanyol, 27 September 2020. (TWITTER.COM/MOTORSPORT_LAT)

BOLASPORT.COM - Dua pembalap yakni Fabio Quartararo (Monster Energy Yamaha) dan Joan Mir (Suzuki) saat ini sedang dipertimbangkan menjadi rekan satu tim Marc Marquez di Repsol Honda pada MotoGP 2023.

Saat ini, Marc Marquez satu tim dengan Pol Espargaro sejak MotoGP 2021 setelah dua musim sebelumnya Espargaro menjadi pembalap KTM.

Honda yakin Marc Marquez akan pulih 100 persen setelah mengalami diplopia (gangguan mata). Manajer tim Repsol Honda, Alberto Puig mengatakan bahwa dia percaya pada Pol Espargaro yang secara meyakinkan keluar dari KTM, tetapi posisinya masih belum aman.

Bukan kebetulan bahwa rumor mulai beredar bahwa HRC (Honda Racing Corporation) tertarik pada pembalap lain dan sudah berkomunikasi dengan manajer masing-masing.

Baca Juga: Casey Stoner Ingin Motor MotoGP Lebih Sulit Dikendarai

Pengamat MotoGP, Carlo Pernat menegaskan bahwa Honda berpikir tentang Quartararo dan Mir.

Pernat dalam sebuah wawancara dengan MowMag.com menegaskan bahwa Honda sedang mengevaluasi kemungkinan mempekerjakan pembalap papan atas dan mengatakan bahwa Quartararo adalah nama utama yang dipertimbangkan.

"Tetapi, Quartararo bukan satu-satunya. Yang pasti, HRC dan manajer sudah berbicara. Namun, saya mengerti bahwa Joan Mir juga sangat tertarik dengan Honda. Salah satu dari dua mereka pasti akan bisa sampai di sana dan ini akan memicu reaksi berantai," kata Pernat.

Pernat yakin salah satu dari dua nama tersebut dapat bergabung dengan tim Repsol Honda bersama Marquez pada 2023.

Kontak sudah dimulai dan akan menarik untuk melihat apakah itu benar-benar terwujud.

Baca Juga: Dovizioso: Saya Coba Tiru Valentino Rossi, tetapi Tidak Mungkin

Bukan rahasia lagi bahwa Quartararo meminta jaminan teknis penting dari Yamaha untuk memperbarui kontrak.

"Jika mereka berhasil mempertahankan Quartararo, baiklah, jika tidak, siapa yang akan mereka pertaruhkan? Ada Morbidelli, tetapi dia baru pulih dari cedera," ucap Pernat.

"Jika Fabio meninggalkan Yamaha, pembalap seperti  (Jorge) Martin atau (Enea) Bastianini bisa menjadi berharga di pasar transfer pembalap. Fabio menginginkan motor yang kompetitif, tetapi juga dikatakan bahwa permintaan ekonominya sangat tinggi."

"Mungkin ini hanya permainan pesta, tetapi dengan Honda mengintai saya tidak akan tenang," aku Pernat.

Baca Juga: Valentino Rossi Tidak Tinggalkan MotoGP, 'Saya Akan Ikut Beberapa Balapan'