Bikin Kacau Tim, Thomas Tuchel Tidak Suka Pernyataan Romelu Lukaku

By Dwi Widijatmiko - Sabtu, 1 Januari 2022 | 07:40 WIB
Momen Romelu Lukaku dan Thomas Tuchel pasca-laga Chelsea versus Aston Villa. (TWITTER.COM/SIPHILLIPSSPORT)

BOLASPORT.COM - Kisruh di Chelsea menyusul wawancara Romelu Lukaku yang mendiskreditkan pelatih Thomas Tuchel berlanjut.

Striker Romelu Lukaku membuat situasi di Chelsea jadi panas dingin menyusul wawancaranya dengan Sky Sports menjelang pergantian tahun.

Romelu Lukaku blakblakan menjelaskan situasi di Chelsea yang membuatnya tidak betah.

Hanya bermain 13 kali dari 20 pertandingan Liga Inggris, Romelu Lukaku bicara dengan nada tidak enak soal pelatih Chelsea, Thomas Tuchel.

"Saya tak suka dengan situasi di Chelsea," kata Lukaku.

"Tuchel telah memilih untuk menggunakan sistem lain. Tetapi, saya tak akan menyerah dan akan profesional," tambahnya.

Baca Juga: Blak-blakan, Romelu Lukaku Tak Suka Thomas Tuchel dan Ingin Kembali ke Inter Milan

"Saya dan Tuchel beberapa kali berdiskusi soal apa yang dia harapkan dari saya. Saya bilang bahwa saya pemain multidimensional," ujar Lukaku lagi.

"Saya hanya butuh kejelasan soal cara dia memanfaatkan keberadaan saya."

"Saya bisa melakukan apa pun yang dia inginkan untuk setiap pertandingan."

"Saya bisa bertahan, menekan lawan, mempertahankan bola. Jadi, menurut saya, kualitas-kualitas itu yang saya miliki dalam permainan."

Lukaku menambah kontroversi dalam wawancaranya dengan menyebut dia merindukan klub lamanya, Inter Milan.

Sekarang wawancara Lukaku ini ditanggapi dengan keras oleh Tuchel.

Berbicara dalam jumpa pers menjelang laga Chelsea vs Liverpool di Liga Inggris, Jumat (31/12/2021), Tuchel mengaku tidak senang.

"Kata-kata Lukaku? Saya tidak menyukainya karena wawancara itu menciptakan kekacauan yang tidak kami butuhkan," tukas Thomas Tuchel.

Baca Juga: Romelu Lukaku: Tolong Beri Kejelasan soal Peran Saya, Thomas Tuchel

"Saya jujur di sini menyatakan bahwa kami tidak menyukai situasi ini. Saya tidak menyukainya karena ini adalah rumor yang tidak kami perlukan."

"Kami sekarang membutuhkan atmosfer tim yang tenang dan situasi ini tidak membantu tim memiliki fokus yang tepat."

"Tetapi, kami tidak ingin membuat masalah menjadi lebih besar. Saya belum membaca keseluruhan wawancara itu."

"Anda tahu seperti apa, media dengan mudah bisa memangkas kata-kata gurauan di luar konteks," pungkas Tuchel.

Seperti yang disebut Tuchel, Chelsea memang membutuhkan situasi yang tenang karena mereka perlu tancap gas lagi setelah agak melambat pada tutup tahun 2021.

Di Liga Inggris, Chelsea hanya memenangi 3 dari 7 pertandingan sehingga kini tertinggal 8 poin dari Manchester City di puncak klasemen.

Pertandingan melawan Liverpool bakal krusial karena kalau sampai kalah, Chelsea akan terdepak ke peringkat 3 klasemen Liga Inggris.