BOLASPORT.COM - Membuat keputusan keliru di pertandingan AC Milan vs Spezia yang memengaruhi papan atas sekaligus papan bawah klasemen Liga Italia, wasit Marco Serra bakal tidak bisa tidur seminggu.
Wasit Marco Serra membuat kesalahan serius saat memimpin laga AC Milan vs Spezia pada pekan ke-22 Liga Italia, Senin (17/1/2022) di San Siro.
Ketika skor masih 1-1 di menit ke-90+3, pemain AC Milan, Junior Messias, berhasil mencetak gol.
Akan tetapi, gol itu dianulir oleh Marco Serra setelah dia terlalu cepat meniup peluit menyusul pelanggaran atas pemain AC Milan yang lain, Ante Rebic.
Marco Serra membuat blunder karena seharusnya dia memberikan advantage buat AC Milan.
Baca Juga: Hasil Liga Italia - Kalah Dramatis dari Spesialis Pembunuh Raksasa, AC Milan Gagal ke Puncak
Penguasaan bola masih dipegang AC Milan setelah pelanggaran terhadap Rebic sehingga semestinya wasit membiarkan pertandingan berlanjut.
Keputusan keliru Serra dianggap memengaruhi hasil laga AC Milan vs Spezia.
Seharusnya bisa menang, AC Milan malah akhirnya kalah 1-2 setelah Spezia mencetak gol di menit terakhir.
Kalau saja menang atas Spezia, AC Milan bisa mengambil alih puncak klasemen Liga Italia.
Jika gol Junior Messias disahkan dan AC Milan menang 2-1, maka mereka bakal menjadi capolista dengan unggul 1 poin atas Inter Milan.
Kini AC Milan tertahan di peringkat kedua dengan 48 poin, defisit satu angka dari Inter Milan.
Bukan hanya di papan atas, blunder Marco Serra juga memberikan pengaruh di papan bawah klasemen Liga Italia.
Menang 2-1, Spezia sekarang melejit ke peringkat 14 dengan unggul 6 poin di atas zona degradasi.
Baca Juga: AC Milan Kalah dari Spezia, Asosiasi Wasit Italia Minta Maaf
Padahal, kalau mereka kalah 1-2 dari AC Milan, Spezia menempati posisi ke-16 dan hanya berselisih tiga poin dari zona maut.
Blunder Marco Serra ikut dikomentari oleh mantan wasit, Mauro Bergonzi.
Berbicara di Tuttomercatoweb Radio, Mauro Bergonzi menyatakan kesalahan itu begitu buruk hingga Serra tidak akan bisa tidur selama seminggu.
"Apa yang terjadi adalah mimpi buruk buat seorang wasit," kata Bergonzi.
"Saya ikut menyesal buat Serra karena saya tahu apa rasanya. Hal ini bisa saja terjadi pada semua wasit."
"Dia terlalu dekat dengan lokasi pelanggaran terhadap Ante Rebic."
"Jadi, dia hanya memperhatikan pelanggaran itu, bukan ke mana bola berjalan."
"Wasit tidak tenang dalam membaca situasi dan terlalu cepat meniup peluit."
Baca Juga: Hasil dan Klasemen Liga Italia - 11 Gol dalam Semalam, AC Milan Malah Kalah Dramatis
"Episode seperti ini bisa terjadi dan Anda hanya bisa berharap beruntung kesalahan itu tidak menentukan hasil."
"Sayangnya, kali ini hal itulah yang terjadi. Sebuah kesalahan serius yang memengaruhi hasil."
"Dia langsung meminta maaf dan saya tahu dia tidak akan bisa tidur selama seminggu."
Bergonzi juga memberikan kredit kepada pelatih AC Milan, Stefano Pioli, yang lantas tidak membesar-besarkan insiden tersebut.
"Bravo untuk Pioli, yang memahami ini kesalahan manusia yang bisa saja terjadi."
"Peluit yang seharusnya tidak ditiup, tetapi insiden seperti ini memang bisa terjadi."
"Jangan juga menempatkan VAR di tengah-tengah. VAR tidak bisa mengintervensi karena wasit meniup peluit sebelum Messias mencetak gol," pungkas Bergonzi.
Asosiasi Wasit Italia (AIA) dikabarkan mengakui kesalahan Serra dan akan mengambil tindakan.
Serra bakal diparkir dan tidak bertugas barangkali dalam dua pekan berikutnya.