Demi MotoGP Indonesia 2022, Menpora Bawa Usulan Diskresi Karantina ke Presiden

By Muhamad Husein - Kamis, 20 Januari 2022 | 12:45 WIB
Ketua Komite Olimpiade Indonesia Raja Sapta Oktohari bertemu Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Senin (17/1/2022). (NOC INDONESIA)

Pasalnya Indonesia telah menerapkan aturan terkait karantina demi mencegah penularan Covid-19 yang sedang merebak. 

Demi keamanan dan kesehatan bersama, Sandiaga mengusulkan Dorna Sports lebih baik taat kepada aturan yang dimiliki Indonesia.

Kendati begitu, Menpora Amali baru-baru ini memiliki pendapat lain tentang tuntutan dari para pelaku olahraga luar negeri soal karantina.

Dia ingin memperjuangkan diskresi karantina agar event olahraga internasional di Indonesia bisa berjalan tanpa kendala.

Baca Juga: Bukan Curang, 7 Pembalap Akan Curi Start pada Tes Pramusim MotoGP 2022

"BNPB sangat mendukung upaya-upaya ini dan memahami kondisi yang kita hadapi, tetapi mereka belum bisa memberikan ketetapan apapun," kata Menpora Amali, dikutip BolaSport.com dari Antara.

"Dan saya disarankan untuk menyampaikan hal ini untuk dibahas dalam rapat terbatas dalam waktu dekat supaya mereka memiliki landasan (kebijakan)."

Usulan Menpora Amali juga mendapatkan dukungan Ketua National Olympic Comitte Indonesia, Raja Sapta Oktohari.

Pria yang akrab disapa Okto itu menjelaskan dengan adanya kelonggaran kepada para pelaku olahgara akan mempermudah tugasnya dalam mempersiapkan acara yang akan digelar di tanah air.

"Kami mengusulkan diskresi karantina pelaku olahraga. Ini diperlukan karena banyak multievent tahun ini. Tidak mungkin ketika kompetisi internasional, atlet, ofisial, dan panitia dari luar yang datang menjalani karantina panjang," ujar Okto.

"Harus ada solusi, bisa memakai sistem bubble."

Baca Juga: MotoGP Malaysia Tak Akan Tersaingi MotoGP Indonesia